The Tragedy

531 78 62
                                        

°•START•°

Menyusuri jalanan tanpa petunjuk sama saja seperti mencari jarum di tumpukan jerami. Sang penculik telah merencanakan semuanya dengan baik, mereka sengaja melalui jalan-jalan di titik buta CCTV atau tempat dengan kamera CCTV yang rusak. Terlebih Jaehyun, Taeil dan Junho tidak mengetahui mobil jenis apa yang penculik itu gunakan sehingga mereka sekarang seolah mengejar sesuatu yang sia-sia.

Wajah dan ekspresi Jaehyun benar-benar gelap dan tampak buruk sebab frustasi. Jika saja... Hanya jika saja dia tiba lebih awal, dia mungkin bisa mencegah Jungwoo di bawa oleh orang itu.

"Auhh! Ini semua karena Taeyong membawa mobil sangat lambat!" Jaehyun melirik Taeyong dengan tajam sementara yang di lirik berpura-pura tidak tahu dan tetap menatap lurus ke depan.

"Tunggu.. Taeyong?" Jaehyun menegakkan badan, dia mendapat pencerahan. Itu baru sekedar dugaan, tetapi tidak ada salahnya mencoba.

Untuk itu, Jaehyun segera mengirim pesan pada Sungchan untuk mencari tahu tempat yang belakangan sering Taeyong kunjungi.

Kurang dari dua puluh menit, titik-titik lokasi yang Taeyong sering kunjungi telah Sungchan kirimkan pada Jaehyun. Dan yang mengejutkan adalah bahwa beberapa tempat ada di daerah mereka sekarang. Mempersempit area, Jaehyun meneruskan titik-titik tersebut pada beberapa bawahannya yang juga sedang menuju kemari agar mereka bisa berpencar segera mencari Jungwoo, sementara Jaehyun, Taeil, Junho akan menuju ke N club. Jaehyun tidak lupa untuk memberi pesan pada bawahannya itu untuk pergi ke club tempat dia menuju jika mereka tidak menemukan Jungwoo di titik yang dia perintahkan.

Taeyong mengemudi dengan gugup yang tidak dia perlihatkan ketika mobil bergerak menuju N club. N club adalah tempat pertemuan Naeun dan Taeyong untuk membahas rencana mereka ataupun sekedar bersenang-senang, Taeyong benar-benar penasaran sekarang tentang bagaimana Jaehyun menemukan tempat tersebut.

Bawahan Jaehyun atau beberapa orang dari pengawal yang bekerja di Penthouse itu tiba lebih lambat dari Jaehyun dan Taeil. Bukan tanpa sebab Jaehyun menunggu mereka, itu karena berdasarkan laporan yang para pengawal itu berikan, tidak ada satupun tempat yang mereka periksa menunjukkan keberadaan Jungwoo di dalamnya. Jadi N club ini merupakan tempat terakhir yang mereka akan periksa bersama.

Jaehyun turun dari mobil dan bertanya pada salah satu dari para pengawal yang menghampirinya, "kalian tidak menemukan Jungwoo? Kalian yakin sudah mencari dengan benar?"

"Ya Tuan, kami memeriksa semua tempat secara menyeluruh dan teliti, bahkan tempat yang memiliki ruang bawah tanah sekalipun."

Jaehyun mengangguk dan segera memberi instruksi, "kalau begitu kita akan memeriksa tempat ini, ingat untuk melakukannya dengan tenang".

Setelah itu Jaehyun memimpin mereka untuk masuk ke dalam N club. Datang membawa rombongan seperti itu tentu menarik perhatian banyak orang di dalam club, karena itu ketika Jaehyun baru saja mengedarkan pandangannya, seorang pria muda dengan wajah sombong menghampirinya.

"Hey bung, going to have some fun? Membawa orang sebanyak ini, ruang mana yang kau pesan? Aku akan secara khusus mengantarmu." Berdasarkan penampilannya, usia pria tersebut mungkin hanya beberapa tahun lebih muda daripada Jaehyun.

Hal itu membuat Jaehyun sedikit ragu namun tetap bertanya, "apakah kau kenal pemilik tempat ini?"

Pria itu mengangkat sebelah alisnya, tatapannya jatuh pada sosok Taeyong di sebelah Jaehyun. Ditatap seperti itu, Taeyong segera mengelak dan mengalihkan wajahnya ke arah lain. Pria itu mengerti bahwa Taeyong tidak ingin mengatakan atau menjelaskan apa-apa, jadi dia juga mengabaikannya.

ANONIM - JaewooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang