6 :: Kasus Bullying
"Aku tidak peduli. Aku akan menikahi mu saja kalau begitu."
Manik mata hazel Athena mendelik kaget. "Kau itu saudaraku, mana bisa kau menikahi ku!"
"Kau bukan saudara kandung ku. Jadi tidak masalah jika aku menikahi mu."
"Levi, lepaskan tangan mu dari pinggang ku!"
"Kau harus mengikuti calon suami mu."
Athena memutar bola mata malas. "Berhentilah membual. Aku sudah lelah."
Langkah kaki selaras mereka menapak diatas trotoar yang sepi. Berjalan berdampingan, membuat mereka disangka sepasang kekasih. Ditambah Levi yang mengalungkan tangan nya di pinggang jenjang Athena. Walau tinggi mereka sangat berbeda sampai Athena tadi sempat menggerutu kesal.
Levi, jika kau terus begini, maka orang orang akan mengira bahwa kau adalah anak ku.
Tentu itu membuat Levi ikut kesal lalu menoyor kepala Athena saat akan keluar dari restorant. Mereka baru saja selesai menikmati makan malam mereka di sebuah restorant kecil dekat stasiun kereta bawah tanah.
Hari ini mereka sama sama libur dari pekerjaan mereka. Karena itu, mereka memilih untuk menghabiskan waktu libur mereka untuk sedikit bertukar pikiran sambil berjalan jalan menikmati musim semi di sekitar Tokyo. Rasanya lega sekali menjauhkan diri dari hiruk pikuk perkotaan tempat mereka tinggal yang terkenal padat penduduk.
"Apa kau akan terus bekerja di perpustakaan itu?"
"Ya. Kalau bisa, aku ingin membuat perpustakaan ku sendiri."
"Kau tinggal minta saja pada Ayah untuk membuatkan mu perpustakaan di rumah."
"Aku akan memintanya nanti. Untuk sekarang, aku masih ingin menghasilkan uangku sendiri. Aku juga akan mengalokasikan sedikit uang ku pada panti asuhan Ibu."
"Kau tidak perlu bekerja terlalu keras untuk itu. Uang ku masih cukup untuk pembangunan taman bermain disana."
"Tck, satu milyar uang sama dengan harga nyawa mu, ya?"
"Sudah ku bilang kalau aku akan baik baik saja."
"Kasus kasus yang kau selidiki bukanlah kasus biasa. Kau juga membahayakan nyawa mu."
Athena benar benar merasa jengah dengan keputusan Levi. Setiap laki laki itu akan berangkat bekerja, dia juga akan khawatir dan terus menanyakan keadaan kakak angkat nya itu. Jika dibilang bekerja paruh waktu, itu bukanlah pekerjaan biasa yang orang orang lakukan.
Levi bekerja sebagai penyidik bersenjata. Tugasnya bukanlah menyelidiki kasus pencurian atau skandal rumah tangga yang sering terjadi di kota besar tempat tinggal nya. Tetapi, ia harus menangani dan menyelidiki kasus penyelundupan senjata ilegal serta ledakan ranjau darat yang terjadi di beberapa bangunan besar di Tokyo beberapa bulan terakhir ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARENA✔️
Fanfiction˚ · . [ ARENA ] ✧ ˚ · . ┊ ┊ ˚ ༘♡ ⋆。˚ ꕥ Seperti ranting pohon yang mudah patah saat diterjang badai, kau sama lemah nya seperti itu. Tapi, kau juga seperti badai yang menghancurkan pertahanan ter...