Di sebuah kastil megah yang didominasi oleh warna merah dan hitam dengan api yang mengitari setiap sudut kastil tersebut.
Terdapat seorang raja. Sang penguasa neraka, raja dari para iblis dan setan penghuni neraka. Ia duduk dengan penuh wibawa di kursinya.
Beberapa saat kemudian pintu besar di depan sang raja neraka terbuka dan menampakan seorang pemuda berkulit tan dengan wajah tegasnya.
"Kau terlambat." Tajam taeyong, sang raja neraka.
Dengan cepat sang fenrir, pelindung neraka berlutut di hadapan rajanya dan menundukan kepalanya hormat.
"Maaf atas keterlambatanku yang mulia. Tapi salahkan istrimu yang memintaku mengambil buah api untuk bayi kalian." Ujar donghyuck.
Seketika beberapa iblis penjaga di ruangan tersebut menahan tawa mereka. Terlebih saat melihat wajah sang raja iblis yang kelihatan tengah menahan malu.
"Kau menyalahkan ratumu?!" Sentak taeyong yang tengah berusaha menutupi rasa malunya.
Donghyuck terkekeh pelan dan kemudian berdiri di tempatnya dan menghela nafasnya.
"Hyung, ayolah. Yang menjadi ayahnya itu kan kau. Kenapa aku yang harus repot tiap istrimu itu mengidam?" Keluh donghyuck.
Taeyong yang mendengarnya pun menghela nafasnya dan mengusap wajahnya frustasi.
"Itu kan tugasmu." Ujar taeyong mencoba mempertahankan wajah datarnya.
"Sejak kapan fenrir sang pelindung neraka beralih profesi menjadi fenrir yang meladeni keinginan aneh ibu hamil?" Protes donghyuck.
"Ck, hentikan protesanmu. Mana pesananku?" Potong sebuah suara yang membuat sang raja iblis dan sang fenrir mengalihkan pandangannya pada sang ratu neraka.
Dengan wajah kesalnya donghyuck memberikan bola api yang sudah ia ambil sebelumnya pada sang ratu yang tengah mengandung penerus kursi pemimpin neraka.
Donghyuck menundukan tubuhnya sedikit hingga matanya kini sejajar dengan perut doyoung yang terlihat sedikit membuncit.
"Aegi, jangan menyusahkanku terus! Sekali-kali minta pada appamu." Keluh donghyuck yang membuat doyoung memukul pelan kepala sang pelindung neraka tersebut.
"Jangan berbicara yang tidak-tidak pada anakku." Galak doyoung yang kemudian beranjak pergi meninggalkan ruangan megah tersebut.
"Woah, harga diriku diinjak-injak oleh istrimu itu sebagai mahluk yang paling dihormati dan ditakuti." Ujar donghyuck yang membuat taeyong menghela nafasnya.
Di tempat lain, tepatnya di sebuah kastil megah yang didominasi oleh warna putih dan emas dengan awan putih yang mengintari setiap sudut kastil tersebut.
Terdapat seorang raja, sang pemimpin surga. Raja dari para malaikat dan penghuni surga. Ia tengah duduk dengan wajah ramahnya namun tetap terlihat tegas dan berwibawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Once Upon a Time ✓
Fantasy[SEGERA TERBIT] Hanya sebuah kisah dimana sang pelindung surga yang jatuh hati pada sang pelindung neraka. "pada dasarnya kalian memang tidak ditakdirkan untuk bersama" [Hyuckren] Lee Haechan x Huang Renjun 🦊 × 🐻 warn⚠️ bxb!!! Mpreg Fantasy (Myth)...