Once Upon a Time ✓

שתים עשרה

Donghyuck sedikit terkejut saat mendapati tiga iblis yang tengah berdiri di depannya dengan pandangan yang bermacam-macam.

"Kau baik hyuck?" Tanya jaemin sembari mendekat ke arah donghyuck membuat donghyuck mengedipkan matanya kaget.

"Mereka tidak melakukan hal yang buruk padamu bukan? Apa yang mereka katakan?" Tambah jeno sembari memegang kedua bahu donghyuck.

Membuat sang pelindung neraka semakin heran dan terkejut secara bersamaan karena mendapat perlakuan seperti ini.

"Ceritakan pada kami, jangan menanggung segalanya sendirian. Kami sahabatmu, keluargamu." Ujar minhyung sembari menatap sendu sang fenrir.

Donghyuck yang sedari tadi dilemparkan pertanyaan aneh dan sikap aneh ketiga sahabatnya itu pun mengerutkan keningnya.

"Kalian ini kenapa sebenarnya?!" Frustasi donghyuck sembari menjauhkan dirinya dari jeno dan jaemin.

"Kami tau hyuck, pasti raja taeyong mengatakan sesuatu yang membuatmu sedih seperti tadi. Apa dia sudah mengetahui kedekatanmu dengan sang pelindung surga?" Tanya jaemin lagi.

"Ya, di sudah mengetahuinya. Tapi aku tidak sedih...sebenarnya sedih, tapi amarahku lebih dominan saat ini." Ujar donghyuck yang seketika membuat jeno, jaemin dan minhyung terdiam.

Melihat keterdiaman tiga iblis di depannya membuat donghyuck menatap datar tiga sahabatnya.

"Apalagi kali ini?" Datar donghyuck dengan wajah lelahnya.

"K-kau...tidak berniat memporak porandakan neraka karena amarahmu itu kan?" Tanya jeno hati-hati.

"Kalau iya kenapa? Kalau tidak kenapa?" Tanya donghyuck kembali.

"Hyuck." Panggil minhyung yang membuat donghyuck menghela nafasnya.

"Aku tidak segila itu hyung. Walaupun jaemin mengatakan bahwa fenrir bisa menghancurkan tanah neraka dan surga. Bukan berarti aku akan menghancurkannya karena tidak diberi restu." Jelas donghyuck dengan wajah frustasinya.

Yang seketika membuat jaemin, jeno dan minhyung menghela nafas mereka lega.

•
•
•

Kini donghyuck tengah merebahkan dirinya di bawah pohon tempat istirahat favoritenya. Ditemani oleh tiga iblis lainnya disana.

"Lalu apa rencanamu?" Tanya jeno.

"Rencana apa?" Bingung donghyuck.

"Neraka jelas melarang keras hubunganmu dengan pelindung surga. Dan aku yakin, mereka akan melakukan segala cara untuk memisahkan kalian." Ujar jaemin yang mengundang helaan nafas donghyuck.

"Tidak ada rencana." Singkat donghyuck yang mengundang kerutan dikening ketiga iblis disana.

"Kau akan mengikuti perintah taeyong hyung?" Tanya minhyung.

Donghyuck yang mendengarnya pun lagi-lagi menghela nafasnya dan mendudukan dirinya.

"Hyung, aku akan selalu mengikuti perintah dan hukum neraka yang ada." Ujar donghyuck yang membuat ketiga iblis di depannya terdiam.

"Tapi itu dulu. Setelah mengenal renjun aku seakan-akan melihat dan merasakan dunia baru yang tidak pernah aku rasakan sebelumnya. Dan aku akan melakukan apapun untuk mendapatkan dan hidup di dunia tersebut bersamanya." Lanjut donghyuck.

Membuat jaemin dan minhyung yang mendengarnya mendengus geli.

"Namanya renjun ternyata." Ujar minhyung diiringi kekehan ringan.