|11| A Mistake

660 144 20
                                    

BUGH!

Jake terjatuh dari kursi dan memegang pipinya yang memerah.

Jake tertawa kecil. Ia berdiri dari tempatnya dan segera mengambil tas nya.

"Entahlah bro, rasanya 3 tahun bukan waktu yang sedikit dibanding 1 minggu."

▩★▩

|11|
A Mistake

"Jadi, tadi ada masalah apa?"

Jay terdiam sementara Heeseung berjalan bolak balik di depannya.

"Lo ga punya mulut?" Heeseung menarik kerah seragam Jay.

"Cih" Jay berdecih kesal. "Sekarang abang juga mau belain Ian?"

"Gw netral sih. Tapi kalau itu memang salah Ian, dia memang sepantasnya gw benci dia juga" Heeseung menarik kursi lalu duduk di depan Jay.


"Dia tampar cewe gw. Gw marah ke dia, langsung aja gw pukul" Ucap Jay ketus.


"Trus, lo balas pake pukulan lo yang ga sebanding sama tamparan dari Ian? Gitu?"

"Nah kan? Nah kan? Gw juga udah ngira. Apapun yang terjadi tadi, ujungnya gw yang disalahin kan?" Ucap Jay tak terima.

"Dengerin gw dulu, temennya Ian tadi bilang, 'sampai jumpa di penjara' kan?" Heeseung menatap Jay santai.

"Kalau perkataan dia benar? Gimana?" Lanjutnya.

"Haha itu ga mungkin. Emang cewe gw yang sekarang ini kenapa? Biasanya kan pacar gw cuman tergila gila sama ketampanan gw"

"Dan uang" Sambung Heeseung yang membuat Jay yang pede barusan terdiam kembali.

"Kalau gitu, apapun yang terjadi nanti jangan sampai lo ngelakuin kesalahan yang fatal" Heeseung berdiri lalu meninggalkan Jay diruangan khusus mereka di sekolah.

"Kenapa Heeseung percaya sih sama perkataan bajingan itu?"





▩★▩

Jungwon menoleh kesana kemari. Dia engga sendiri, sekarang dia bertiga bareng Ni-ki dan juga Sunghoon di mall.

Entah buat apa Ni-ki mengajaknya kesini.

"Nik, kita sebenarnya ngapain disini?" Tanya Jungwon kepada Ni-ki bingung.

"Ssstt" Ni-ki menempelkan satu jari di depan bibirnya. Lalu menunjuk ke arah depan.

"Astaga. Wajah kamu.." Seorang perempuan memegangi wajah Ian.

Ian menghindari perlakuan dari si perempuan itu. "Gapapa kok"

Jungwon menganga. "Lah itu kan si Hyujeong sama si I—"

Ni-ki menutup mulut Jungwon sebelum Jungwon makin berisik nantinya.

"Ssstt!"



Hyujeong menatap Ian khawatir. "Serius gapapa?"

My Secret | EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang