MU:YJW

438 87 26
                                    

☆Memories Unlock☆
—Yang Jungwon—

Kriet..

Kriet..

Kriet..

Jungwon menoleh, lagi lagi perempuan itu.

Jungwon selalu menemukan perempuan itu di taman bermain. Duduk sendirian di atas ayunan.

Jungwon tentunya sempat parnoan sedikit waktu pertama kali dia ketemu perempuan itu. Dia kirain 'wah akhrinya mata batin ku terbuka' yah ternyata engga.

Perempuan itu beneran orang rupanya, soalnya Jungwon lihat dia disitu juga pas dia mau berangkat ke sekolah.

Hari ini udah hari ke-3 semenjak Jungwon pertama kali ketemu dia sepulang les nya. Masih di tempat yang sama, dan juga sendirian.

Mungkin dia harus menghampirinya lalu menanyakan apa yang sedang dia lakukan?

Bisa aja dia lagi nyari tumbal anak kecil-

Udah cukup, gosah dilanjut deskripsi ga guna nya thor -Jungwon

Ehehehe -author

Malam ini Jungwon memberikan dirinya.
Ia berjalan ke arah perempuan itu setelah berpikir panjang dimalam-malam sebelumnya.

Ia duduk di samping ayunan perempuan itu dan menoleh kearah nya.

"Eum.. Hai"

"..."

Perempuan itu masih terdiam. 'Tentu saja' batin Jungwon. Tidak mungkin bagi seseorang langsung berbicara kepada orang yang baru saja ditemuinya.

Jungwon tersenyum kecut lalu mengayunkan ayunan miliknya.

"Kamu ngapain selalu disini?" Tanya Jungwon masih mencoba berkomunikasi.

"..."

Lagi lagi tak ada jawaban darinya.

'Apa sih? Dia ga bisa ngomong?' batin Jungwon dalam hati.

Jungwon menatap kembali perempuan itu lalu menghela nafasnya. Apa dia lagi ada masalah?

Mungkin dia ingin ada orang yang mengerti keadaannya pada saat ini. Apa coba Jungwon tanya aja kali ya..

"Hey.. Kamu kenapa?" Tanya Jungwon lembut.

"Hiks"

Jungwon seketika panik. Perempuan itu tiba-tiba saja menangis.

Jungwon sontak saja berdiri di depan ayunan yang tadi ia pakai.

"Ma-maaf, aku ga bermaksud.."

"Hiks.. Hiks.."

Perempuan itu menangis lebih kencang dan semakin membuat Jungwon terbingung bingung.

Jungwon berjongkok di depan cewe itu lalu melihat kearah wajahnya.

"Plis.. Jangan nangis.."

Perempuan di depannya masih tetap menangis dan membuat Jungwon terdiam seribu bahasa.

Jungwon duduk di ayunannya kembali sambil menunduk lihat ke arah kakinya.

"Aku sama kamu disini, gapapa keluarin aja"

"Hiks.. Makasih.."

Jungwon terdiam menunggu perempuan itu selesai menangis. Sebelum noona nya memanggil dirinya dari kejauhan.

My Secret | EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang