|29| Can't Acquire

544 117 29
                                    

"Why do we desire to what we cannot acquire?" -Sim Jaeyoon


▩★▩

|29|
Can't Acquire

"Sstt sstt!!"

"Katanya Enhypen lagi berantem??"

"Kalau bubar kacau sih sekolah kita. Ga bisa liat kegantengan mereka sekaligus semua"

"Yeuh mikirnya itu mulu lo"

"Katanya gara gara Wonyoung?"

"Eh Wonyoung kan emang gitu. Sebenarnya menurut gw dia baik sih, ya tapi kan gituu orangnya"

"Gitu apaan dah?"

"Ga tau, tanya author nya"

"Author? Kayak wattpad wattpad aja author author segala"

"Eh kan emang ada—"

"Sstt sstt udah mau mulai tuh! Sunoo dah di depan"

"Omaygat ketos kita ganteng banget yaa:("

"Udah ogeb"









"..."

Bad luck banget, Ian harus duduk bersama Jungwon.

Yah mereka chairmate sih di sekolah, tapi kalau suasananya lagi kayak gini.. Kan ga enak juga.

Jungwon hanya diam dan tidak berbicara sama sekali dengan Ian, dan Ian pun sama seperti itu.

Acara mereka ke pantai hari ini dibatalkan karena angin laut sedang bergelombang besar. Tentu aka ini bakal jadi bahaya kalau mereka ke pantai hari ini.

Jadinya event untuk hari esok diubah menjadi hari ini, dan event hari ini akan diundur besok.

Sunoo menjelaskan apa saja yang akan mereka lakukan selanjutnya untuk mengisi waktu luang ini.

Sunoo membagi bagikan kertas bersama tim OSIS lainnya, lalu satu persatu siswa disuruh menulis tentang apa saja yang nanti pokoknya akan Sunoo bacakan secara acak nantinya.

Jungwon terdiam gelisah karena hatinya masih tidak enakan kepada Ian. Rasanya pengen nanyain 'lo mau nulis apaan dah?'  'eh gw mau nulis ini ah' tapi suasana mereka ga memungkinkan untuk itu semua.

Sementara itu, Ian hanya diam mendengarkan arahan Sunoo dengan santai.

Jungwon meyakinkan dirinya untuk berbicara kepada orang disampingnya, lalu menoleh kearahnya.

"Ian, gw—"

"Oy Junyeong!" Ian berdiri. "Sendiri mulu dah, lo mau tulis apaan?"

Jungwon menatap perlakuan Ian kepadanya kaget. Dia di kacangin?

"I-ian—"

"Lo ngapain disitu? Duduk sini" Junyeong melambaikan tangannya dan Ian tertawa kecil.

"Oh iya juga" Ian berjalan kearah Junyeong lalu duduk ikut bersamanya berdua.

Jungwon terdiam lalu melirik ke arah Ni-ki yang tumben tumbennya Ni-ki mau berbaur dengan orang lain, selain Enhypen sendiri.

Sunoo terlihat mengikuti Ni-ki dari belakang namun sebelum Sunoo menghampiri nya, tangannya  Sunoo ditahan oleh Jungwon.

Sunoo pun menoleh.

My Secret | EnhypenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang