Hai? Makasi udah nyempetin baca, janlup voment ya
Need many voment please!
.
.
.
Happy Reading!
-o0o-
Aku mendengus pelan, lagi nunggu cowokku yang ga dateng dateng. Ini dia ngeband bareng Beomgyu kok ga dateng dateng si? Kata mau nganter ke toko ATK.
"(nama mu)! Heh!" Aku menoleh kearah sumber suara yang sangat amat aku kenal. Itu Taehyun.
"Lo mah! Demen banget bikin gue kesel ye?" Taehyun nyengir. "Iya, maaf atuh. Hayu gas, kata ke toko ATK?" Aku mengangguk. Ia mengambil tangan ku, lalu ditarik dengan pelan. Ada yang punya kipas disini? Kok panas banget yah, padahal mau ujan.
Akhirnya kita udah sampai di parkiran kampus, trus sekarang Taehyun lagi manasin motor sambil nyodorin helmku. "Ayo naik, mau makan apa langsung?" tanya dia. Aku berpikir sejenak kemudian menggeleng.
"Makannya nanti dulu, gapapa kan? Lo udah laper memang?" tanyaku. Taehyun menggeleng. "Belum, ayo naik. Keburu hujan ini. Abis dari toko ATK, makan mie yuk?" Jangan ditanya, akunya langsung ngangguk antusias dong.
Setelah naik kemotor Taehyun, kami melaju dengan kecepatan sedang. Membelah lautan macet yang memang menjadi pemandangan biasa dihari kerja. Tapi menurut kamus aku, ada yang namanya kesempatan dalam kesempitan wkwk.
Bagus malah kadang kalau macet, jadi aku bisa lebih lama bareng Taehyun. "Hyun, lo latihan lagu apa sama Beomgyu?" tanyaku penasaran. "Ada, itu rahasia" katanya.
"Tahun baru mau gue hadiahin apa?" Taehyun menoleh kebelakang. "Apa aja deh. Tapi gue pengen yang couple an ya? Lagi pengen." Aku sih iya iya aja, manut.
Toh dia senang, hati pun senang.
Oke, setelah berabad abad (read : bermenit menit) kita kejebak di lautan macet, sampailah kita di toko ATK. "Ayo masuk, ngadem dikit sabi lah ya" cengirku, kemudian menarik tangan Taehyun begitu turun dari motor.
Aku mencari cari kebutuhan alat tulis ku yang habis. Kayak looseleaf atau kertas binder, correction tape, pulpen, pensil, dan sepertemanan circlenya. Sementara Taehyun? Keliatannya dia lagi tertarik sama buku gambar mini, mungkin ukurannya a5.
"Udah?" tanya Taehyun sambil menghampiri diriku yang membawa banyak barang ditanganku. Aku hanya mengangguk kemudian berjalan ke arah kasir. "Ga jadi beli buku gambar tadi? Taehyun menoleh.
"Nggak, cuman liat liat aja. Pengen sih iya, cuman belakangan aja. Lagi banyak tugas di BEM untuk bulan depan" katanya.
Tahun baru nanti, gue hadiahin buku gambar itu aja kali ya? Barengan sama barang couple an yang dia pengen.
Aku menaruh belanjaan ku dikasir, dan si penjaga kasir mulai men scan barang belanjaanku. "Total 15 ribu kak, ada tambahan?" Aku menggeleng, lalu merogoh dompet yang ada di tasku. Menyodorkan selembar uang berwarna hijau.
"Ini kembaliannya kak, terimakasih. Selamat datang kembali." "Makasih."
Fix, ini juga pernah kalian alami kan? Ngomong makasih berbarengan? Gapapa lah ya, itung itung attitude. "Ayo," aku agak kaget karna tiba tiba tangan Taehyun udah ada di pinggul buat ngerangkul.
Aku mengambil tas plastik belanjaanku lalu mengikuti Taehyun.
Sreessss!!!
"Anjir, hujan" umpatku. "Lu bawa jas hujan, Hyun?" Taehyun mengangguk. "Nggak usah, makan mie disini mau kan?" tanya nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Random Pov
FanfictieRandom Pov Pair with Bias "Gue.. suka sama lo" "DIA MANIS SEKALI" "Sudah saatnya ya untuk melepaskan?" "Let's get it, darl" "Aku .. harus bagaimana?" "Gue kabulin dan dengan syarat lo harus ..." "Apa bener... you have a crush on me?" Voment dibutuhk...