To My Youth [ BL 97'L ]

part.4

Happy Reading.

.
.
.

Jaehyun menemani Mingyu yang pada akhirnya mau untuk beristirahat di UKS. Punggung lengan sebelah kirinya membiru.
Petugas UKS yang juga anak PMR bernama Lisa. Menyarankan untuk Mingyu lebih baik di cek ke rumah sakit. Untuk memastikan memar itu berbahaya atau tidak. Terjadi luka dalam yang serius atau tidak. Tetapi, Mingyu selalu menolak. Dan hampir saja bertengkar dengan Jaehyun.
Pada akhirnya Jaehyun yang mengalah. Kalau Mingyu sudah emosi, akan sangat susah untuk membujuknya. Dan Jaehyun tidak ingin itu terjadi.

"Jae, anak-anak OSIS menyuruh untuk segera berkumpul. Kita akan membahas persiapan MOS tahun ajaran baru". Ucap Younghoon.

"Apa tidak bisa setelah pulang sekolah saja?  Ini kan masih jam pelajaran. Lagipun aku sedang menjaga Mingyu  Takut-takut dia butuh sesuatu".

"Mingyu aman, ada Lisa di sini yang menjaga. Ini tidak bisa di undur Jae, beberapa anak OSIS lain sudah izin pelajaran. Lagi pun kamu adalah  Ketua OSIS nya. Kamu sangat di butuhkan di rapat ini".

Jaehyun menghela nafas panjang. Bagaimana pun ini merupakan sebuah tanggung Jawab. Jaehyun pun mengangguk pada akhirnya. Mengiyakan perkataan Younghoon.

"Yasudah kamu pergi saja terlebih dahulu. Nanti aku menyusul".

Younghoon mengangguk dan meninggalkan ruang UKS. Jaehyun bangun dari duduk nya, menatap Mingyu. Dan mengelus pucuk kepalanya Mingyu.
Jaehyun berjalan keluar UKS setelah sebelumnya berpesan pada Lisa.

"Titip Mingyu yah".

"Serahkan pada ku Jae". jawab Lisa.

.
.
.

Waktu istirahat tiba.

Dokyeom,Hao,juga Yugyeom bergegas menuju UKS setelah membaca Grup WA. Kalau Mingyu di bawa ke UKS.
Mereka bertiga memasuki ruangan UKS dan sudah ada yang lain di sana.

"Kenapa sampai begini sih Gyu? Hyunbin ngelakuin apa lagi?" Tanya Dokyeom yang sudah sangat kesal melihat Mingyu yang selalu hampir celaka akibat ulah Hyunbin.

"Ceritanya panjang. Kalian tidak pergi ke kantin?". Ucap Jungkook.

Mereka menggeleng kompak.

"Loh kenapa?"

"Mendadak nafsu makan ku hilang". jawab Dokyeom dan di angguki oleh semua.

"Jangan begitu Aku tidak apa-apa gw. Sudah kalian pergi saja. Lagipun ada Jaehyun di sini". Kali ini Mingyu yang berbicara.

"Baiklah, kalian mau di pesan kan sesuatu?".

Mingyu menggeleng.

"Belikan aku minuman saja. Biasa jus jeruk". ucap Jaehyun.

"Eum, kami pergi dulu".

"Eum".

Mereka pun meninggalkan ruang UKS dan pergi menuju kantin.
Jaehyun kembali menatap Mingyu.

"Masih sangat sakit kah?".

Mingyu menggeleng.
"Sudah lebih baik. Kamu tidak perlu khawatir".

"Ngak usah main ke rumah dulu kalo gitu. Nanti pulang sekolah langsung aku anterin aja ke rumah. Biar kamu istirahat"

"Tapi aku rindu dengan mamah. Aku juga ingin mengucapkan terimakasih karena sudah membelikan ku sepatu basket".

"Kamu beneran kuat?".