KETOS VS WAKETOS [COOL BOY]

Taman Belakang Sekolah

Malam berganti pagi, dan kini gadis itu telah membuka matanya dan beranjak ke kamar mandi untuk bersiap pergi ke sekolah. Yaa gadis itu adalah Eca. Seperti biasa setelah mandi, dia turun ke bawah dan sarapan bersama keluarganya.

"Pa maaf ya Eca semalem pulang duluan" ucap Eca merasa bersalah. Jio yang tau bahwa anaknya sekarang sedang takut karena Eca berfikir pasti Jio akan marah. Tetapi malah sebaliknya, Jio ga marah sama sekali. Jio berdiri dan duduk disebelah Eca.

"Gapapa sayang, lain kali kalau kamu sakit bilang ya,, jangan diem-diem aja, bisa?" ucap Jio sembari mengelus rambut sang anak.

"Iya pa bisa" jawab Eca tersenyum ke arah papanya.

"Sekarang udah enakan? Kalau masih sakit jangan sekolah dulu" ucap Reyhan

"Ga kok ca baik-baik aja" ucap Eca meyakinkan.

Skip... Eca menghabiskan satu roti tawar dengan selai nutella kesukaannya diatas roti. Setelah selesai sarapan, Eca berangkat diantar oleh supirnya kesekolah. Sesampainya di pintu gerbang sekolah, Eca turun dari mobilnya dan saat dia ingin masuk, matanya malah tertuju ke pria bertubuh tinggi, berkulit putih dan berpakaian rapih sedang berdiri di dekat pos security seakan-akan pria itu sedang menunggu seseorang.

"Ngapain sih dia disitu, gua kan dateng siang sengaja buat ngehindarin dia" ketus Eca berbicara sendiri. Mau tidak mau Eca berjalan melewati Fiter. Yahh pria itu adalah kekasihnya Fiter Aldebara. Eca berjalan dengan santai seakan-akan tidak terjadi apa apa. Fiter yang melihat gadisnya telah melewati pintu gerbang sekolah pun langsung menyusul Eca dengan berlari kecil dan saat dia telah disebelah Eca, dia berjalan menyesuaikan langkahnya dengan langkah Eca. Sebenarnya Eca menyadari hal itu, tetapi dia tetap berjalan dengan santainya dan mengabaikan orang disebelahnya.

"Ehem" ucap Fiter memberi kode supaya Eca melihat kearah nya. Tetapi Eca masih stay berjalan dan mengabaikan dirinya. Karena Fiter telah mencoba berkali-kali untuk memanggil Eca dan tidak berhasil, akhirnya dia menarik tangan Eca ke taman belakang sekolah. Mereka sampai dijembatan kecil yang berada di tengah-tengah taman belakang sekolah. 

"Ih lepas! Sakit tau ga!" kesal Eca sembari melepas genggaman tangan Fiter.

"Iya maaf"

"Ada apa sih?" tanya Eca

"Soal tadi malam, aku mau jelasin semuanya" ucap Fiter lembut. Eca menatap Fiter sejenak dan akhirnya ia memberi kesempatan Fiter buat menjelaskan semuanya.

"Dulu dia pacar ku, tapi hanya bertahan dua bulan, karena dia main di hotel sama cowo lain. Setelah putus, ternyata dia anak dari rekan kerjanya papa diluar kota, terus kita ketemu lagi, alhasil karena aku ga mau image keluarga ku jadi buruk, aku terpaksa buat ramah sama dia pas di awal-awal orang tua kita ketemu. Kita disuruh jadi teman, padahal aku benci sama dia karena telah selingkuh by. Orang tua aku sama orang tua dia ga tau kalau kita dulu pernah pacaran. Aku mau nganggep dia sebagai teman, tapi dia malah mikir kalau aku mau deketin dia lagi, dia jadi ambis banget sama aku. Sebenarnya aku risih, tapi.... "

"Ssttt,, iyaiya udah aku paham kok" ucap Eca memotong pembicaraan Fiter sembari menutup mulut Fiter dengan jari telunjuknya. Eca memberikan senyuman manisnya untuk meyakinkan Fiter bahwa dia sudah paham apa yang Fiter bicarakan dan memberi tanda kalau dia baik-baik saja. Fiter yang melihat senyuman Eca pun juga ikut tersenyum manis dan dia mengusap puncak kepala Eca perlahan sambil berkata "makasih ya cantik" dan dia kembali tersenyum.

Kira-kira seperti inilah yang mereka lakukan sekarang.

Eca melihat kearah jam tangannya dan dia kaget.

"Astaga!! Udah telat jam pertama!!"

"Tenang sayang semua guru hari ini rapat, jadi seluruh kelas bakalan jamkos" ucap Fiter memberi tau.

"Kok kamu tau?"

"Hm liat tuh, kamu lupa aku ini siapa?"

"Aduh iya lupa nihh, siapa ya? Boleh kenalan ga ganteng?" ucap Eca

"Heh!"

"Hahaha, bercanda sayang hahaha"

***

Hai everyone ☺

Akhirnya mereka baikan juga tuh hhaha
Besok author up lagi nee!!

Tungguin lanjutan ceritanya ya-!!

Selamat membaca-!!