˚₊· ͟͟͞͞➳❥ 33.

12.5K 1.2K 780
                                    

Sraaang.

Bugh!

Prang!

"ARGHH!" Suara jeritan terdengar dari balik ruang selatan.

Taeyong memeluk lututnya sembari menutup telinga, tubuhnya sudah bergetar hebat karena ketakutan.

Ku mohon hentikan..-Taeyong.

"BUBU-" Teriak Jeno.

Prang!

"Argh!"

"TAEYONG PABO!" Taeyong berlari menuju kamarnya untuk mengambil sesuatu.

"BERHENTI MENYAKITI ADIK-ADIKKU!" Bentak Mark.

BRAK!

Taeyong dengan tenaga dalamnya membuka pintu besi bersama bantuan alat tentunya, ia langsung menarik Jeno dan Sungchan yang berada didekat pintu.

"JANGAN MENGHALANGIKU! ANAKKU TERLUKA!" Bentak Jeffrey pada Mark.

"AKU JUGA ANAKMU! TAPI KAU MENYAKITIKU!"

"KALIAN MEMBULLY ANAKKU!"

"BUKAN KAMI PELAKUNYA! ADIK-ADIKKU MEMBANTU BEOMGYU, MEREKA BUKAN PELAKUNYA!"

"BOHONG!"

Dugh!

Mark lompat menaiki kursi dan menendang dada Jaehyun hingga terjatuh.

"MARK!" Panggil Taeyong.

"Berhenti disana! Jangan kemari!"

Greb.

Taeyong berhasil memeluk anaknya dan menghindar dari Jeffrey.

"Dengar bubu baik-baik! diam disini, jika terjadi apa-apa bubu titip Jeno, Beomgyu, dan Sungchan, Mark anak pertama memiliki tanggung jawab besar terhadap adik-adik Mark, jangan sakiti mereka bubu titip mereka.. jadi hyung yang baik" Ucap Taeyong sambil menangkup pipi anaknya, ciuman lembut Mark dapatkan dikeningnya Taeyong menyalurkan kekuatan untuk anaknya.

"Bubu cinta kalian" Bisik Taeyong sebelum pergi kembali menghadapi Jeffrey.

"POHON KECIL AKAN MATI JIKA MATAHARI PERGI! KAMI BUTUH SUMBER KEKUATAN UNTUK HIDUP!!" Rasanya ingin sekali Mark mengejar Taeyong, tapi kakinya benar-benar mati rasa karena terkena pecahan kaca.

"Pergi dari kehidupan Jaehyun! Biarkan kami hidup bahagia!!"

"KAU MILIKKU! BUKAN JAEHYUN!"

"AKU HANYA MILIK JUNG JAEHYUN!!"

"TIDAK! KAU MILIKKU!"

"SI CULUN INI HANYA BEBAN UNTUK MU! KARENA SIFAT KEKANAK-KANAKANNYA, BERHENTI MEMBELANYA! BIARKAN DIA PERGII"

"KAU YANG PERGI!"

"KAU MILIKKU LEE TAEYONG!"

"AKU YANG PERTAMA MENEMUKAN MU!!"

"YA! TAPI TAKDIR MERUBAH CITA-CITA MU UNTUK MEMILIKI KU! AKU HANYA MILIK JUNG JAEHYUN!"

"ARGHH TIDAK ADIL!" Jeffrey duduk melempar pistol ditangannya, ia menarik-narik rambutnya sendiri.

"Hentikan! Jangan sakiti Jaehyun!" Taeyong memeluk Jeffrey hingga wajahnya terbenam didada Taeyong.

"Dia tidak boleh bahagia.. jika aku tidak bahagia"

"..."

"Aku lelah, aku lelah.. tidak adil.." Jeffrey terus memberontak, Taeyong hanya bisa memeluknya.

𝐌𝐢𝐥𝐤 𝐦𝐨𝐦𝐦𝐲 🍼 [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang