𝐌𝐢𝐥𝐤 𝐦𝐨𝐦𝐦𝐲 🍼 [✓]

˚₊· ͟͟͞͞➳❥ 41.

05.57

"Gyu, Chan bangun hampir jam 6!" Teriak Taeyong.

"Apa?!" Beomgyu.

"Hah? Apa? Kenapa?"

"Chanie, mandi"

Berbeda dengan Beomgyu yang segera mandi, Sungchan masih mengumpulkan kesadarannya.

"Hmn.."

"Hei jangan tidur lagi, seragam sudah bubu siapkan cepat mandi" Taeyong mengelus surai Sungchan yang ada diceruk lehernya.

"Mandikan.."

"Y- enak aja tidak-tidak, istri orang ni" Potong Jaehyun.

"Ck ganggu!"

"Makannya cari istri biar ga ngerebut istri orang!"

"Bubu sayang Chan mandi ya bye"

Cup, mmuah.

Satu kecupan lembut Taeyong dapatkan dibibir dan kening.

"Mommy.." Rengek Jaehyun.

"Hum?"

"Nen my~"

"No, tadi sudah"

"Uh!" Jaehyun merebahkan Taeyong dan meletakkan wajahnya diperut Taeyong, lalu mengecup perutnya.

"Endut kkk~"

"Kenapa?"

"Mommy kembung kkk~"

"Dasar"

"Hehehe"

"Jae"

"Um?" Jaehyun yang tadinya fokus pada perut Taeyong serta memberi kecupan diperut Taeyong langsung mengalihkan pandangannya pada Taeyong.

"Sudah berapa tahun kita bersama?"

"22 tahun, 4 bulan, 17 jam, sekian detik"

"Waktu sangat cepat, anak-anak sebentar lagi mungkin akan menikah, hidup bersama pasangan hidup masing-masing"

"My"

"Hum?"

"Ayo berjanji, kita akan selalu bersama hingga maut memisahkan"

"Iya, dan berjanji lah akan terus menjadi daddy Jae kesayangan anak-anak dan.. baby Jae mommy sampai maut memisahkan"

"Pinky promise?"

"Yeah, pinky promise"

Setelah itu Jaehyun mengecup kening Taeyong beberapa saat kemudian memeluknya.

" 'i love you' bahkan tidak cukup untuk mendeskripsikan perasaan Jae pada mommy"

"Bubu bantuin bu" Heboh Sungchan, seragamnya belum dikancingkan, ikat pinggang hanya disangkutkan, handuk masih dibahunya.

"Kebiasaan, kemarin libur malah main" Ucap Taeyong sembari membenarkan pakaian anaknya.

"Dad tolong dad" Rengek Sungchan.

"Ck, mana?"

"Itu tu, nomor 7 dan 10"

Jaehyun mengerjakan tugas anaknya, Taeyong merapikan pakaian anaknya = keluarga cemara.

"Ni selesai, gini aja ga bisa"

"Oke makasii~ ayo sarapan" Ajak Sungchan.

Jaehyun menggendong Taeyong yang sedang tidak bisa berjalan untuk sementara karena ulahnya.