Deg .... Deg .... Deg ... Deg
Zhan masih terpaku ditempatnya. Hingga suara lembut yibo kembali menyapu pendengaranya dan menyadarkannya.
" Sekali lagi aku minta maav tuan ... Kalo begitu aku dan temanku permisi "
Yibo berkata sambil membungkuk sopan kepada zhan kemudian melenggang pergi meninggalkan restoran .Jiyang dan haoxuan yang melihat yibo pergi segera menyusul tapi sebelumnya mereka membungkuk sekilas kepada zhan dan zhoucheng kemudian melangkah mengikuti yibo.
Sebenarnya zhan masih ingin bersama dengan pemuda manisnya tapi dia tidak tau alasan apa yang harus dia gunakan untuk menahan pemuda tersebut.
Akhirnya zhan tersadar setelah melihat punggung pemuda manis itu menjauh dan menghilang dibalik pintu keluar restoran.
" Huhhhhhhh 😔 "
Zhan hanya bisah mendesah kecewa." Pffttttt .... Hahahahahahahahaha "
Zhouceng yang melihat wajah kecewa sahabatnya tersebut tak bisa menahan tawanya lagi." Kenapa kau tertawa seperti itu A'cheng ? "
" Kau lucu zhanzhan "
" Apanya yang lucu A'cheng ? "
" Hahahahaha... Liat saja sendiri bagaimana wajah memelasmu itu. Tak ku sangka seorang Xiao Zhan yang terkenal arogan dan dingin ternyata bisah memasang wajah memelas setelah ditinggalkan oleh seorang bocah . "
" Brengsek "
Zhan langsung pergi meninggalkan restoran. Napsu makannya langsung menghilang setelah digoda zhoucheng.Zhoucheng yang melihat zhan pergi langsung menyusul. Bukannya berhenti zhoucheng malah semakin tertawa terbahak-bahak sambil memegangi perutnya sesekali.
Flashback end
Tak terasa jam telah menunjukan pukul 01.00 dini hari. Zhan yang masih asyik melamun langsung saja tersadar setelah mendengar ponselnya berbunyi.
Drttt... Drttt... Drttt...
Zhan hanya melirik sekilas melihat nama yang terpampang dalam benda pergi tersebut. Zhan tetap tidak memperdulikan ponselnya yang telah berbunyi beberapa kali. Dia merasa terlalu malas hanya untuk sekedar menerima panggilan.
Zhan yang merasa matanya mulai memberat segera menyamankan posisi tidurnya dan benar saja tak lama setelah itu zhan benar-benar tertidur.
Keesokan harinya ... Matahari dengan malu-malu mulai memancarkan sinarnya. Nampak seorang pria tampan yang tengah tertidur pulas mulai membuka matanya perlahan, menandakan dia akan segera menyudahi acara tidurnya.
Setelah merasa nyawanya terkumpul kembali... Zhan segera melesat menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.
15 menit kemudian zhan turun dari kamar dalam keadaan yang sudah rapi dan melanjutkan rutinitas paginya dengan sarapan sebelum berangkat ke kantor.
Setibanya di kantor Zhan langsung disambut oleh Zhoucheng dan Yubin. Mereke kemudian melangkahkan kaki menuju ruangan sang CEO yang berada di lantai 15. Para karyawan yang melihat sang CEO, Direktur beserta sekertarisnya berjalan menuju ruangannya menyapa sembari menunduk hormat. Tapi seperti biasa zhan dengan wajah dinginnya hanya mengangguk sekilas kemudian melanjutkan langkahnya hingga berada didepan sebuah ruangan besar yang bertuliskan Chief Exceutive Officer dan langsung melenggang masuk kemudian duduk santai dikursi jabatan tertinggi yang berada di perusahaan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My Everything (Zhanyi) End ✅
RomanceKetika cinta datang bertandang mampukah kebahagiaan itu diraih bersama? Nyatanya tak semua cinta di dunia ini dapat menerima timbal balik yang sama. Adakalanya seseorang harus kehilangan terlebih dahulu untuk bisa menyadari kalau dirinya juga memili...