Gigolo | Feat Eunwoo Jaehyun (END)

Pregnant

Seperti biasa setelah mereka melakukan hubungan panas semalam, Rose dan Enuel terbangun dengan tubuh yang saling memeluk satu sama lain.

Orang yang pertama kali sadar dari alam mimpinya adalah Enuel, pria itu perlahan mengerjapkan matanya, menyesuaikan pada cahaya matahari yang mulai masuk pada celah ventilasi kamarnya.

Enuel tersenyum, melihat wajah Rose yang tertidur pulas di sampingnya. Tangan kekarnya mengusap rambut halus milik Rose kemudian mengusapnya dengan lembut.

Cup

Enuel menciumi kening Rose lalu tangan kanannya mulai melingkar di tubuh Rose memeluknya erat, sedangkan lengan kirinya digunakan untuk menumpu kepala Rose yang sedang tertidur.

Ada sebuah gerakan, Enuel mendapati Rose juga mulai mengerjapkan matanya, menyesuaikan dengan kondisi cahaya matahari yang mulai masuk ke retinanya.

"Apakah aku menganggu tidurmu?" Tanya Enuel dengan suara khas bangun tidurnya.

Rose menggeleng pelan menjawab pertanyaan Enuel, lalu menenggelamkan kepalanya pada dada pria itu.

Namun sesuatu kembali lagi terasa pada perutnya, rasa mual mual itu kembali dirasakan oleh Rose. Segera wanita itu melepaskan pelukan Enuel lalu berlari ke kamar mandi dengan cepat.

Sementara Enuel yang bingung dengan keadaan Rose yang tiba tiba pun mengikuti wanita itu ke kamar mandi mengabaikan tubuh mereka yang tidak terbalut busana.

Huekk

Huekk

Bisa Enuel lihat Rose sedang menumpukan tangannya pada wastafel dan mencoba mengeluarkan muntah yang disebabkan oleh mual mual yang menganggu pada bagian perut atasnya.

"Rose kau kenapa?" Panik Enuel menghampiri Rose. Pria itu mencoba mengusap punggung Rose agar wanita itu bisa lebih rileks.

"Aku tidak apa apa, ini sudah terjadi sejak kemarin." Balas Rose kemudian memakai pakaiannya untuk menutupi tubuhnya yang sedang tidak memakai sehelai benang pun.

"Kau yakin? Aku takut terjadi sesuatu padamu." Rose menggeleng mencoba menenangkan Enuel bahwa dirinya baik baik saja. "Mungkin saja aku demam karena kelelahan." Ucapnya lalu keluar dari kamar mandi.

Sebelum Rose benar benar keluar, dirinya menatap tubuh Enuel sekilas dari ujung kaki sampai rambut dengan wajah yang sedikit merona karena malu "Lebih baik kau pakai saja dulu bajumu itu." Ujarnya langsung beranjak dari sana.

Enuel menatapi dirinya sendiri pada pantulan kaca, pria itu sampai tidak sadar bahwa ia belum menggunakan pakaiannya akibat terlalu khawatir dengan Rose.

Tapi Enuel tidak terlalu memikirkan hal itu, lagipula mereka sudah beberapa kali saling melihat tubuh telanjang satu sama lain bukan?

Karena pakaiannya tidak ada di kamar mandi, Enuel beranjak dari tempat itu tetap dengan tubuh telanjangnya membiarkan sesuatu yang menggantung pada area selatannya bergerak mengayun dengan bebas.

"Enuel!!" Kaget Rose ketika pria itu belum memakai pakaiannya.

Walaupun sudah melihat tubuh satu sama lain, tetap saja Rose merasa malu.

"Bajuku tidak ada di kamar mandi." Jawab Enuel santai lalu mengambil pakaian miliknya di kamar mandi.

"Aku akan membuatkanmu sarapan, kau ingin apa?" Tanya Rose pada Enuel yang masih sibuk memakai seluruh pakaiannya.

"Apapun yang kau buat aku pasti suka." Jawab Enuel dengan senyumannya.

Gombal sekali bapak Enuel satu ini.