Pertengkaran Kecil

1.5K 192 46
                                    

Terhitung sudah satu minggu Jayden menjadi bagian dari keluarga Rose, melengkapi kekurangan dari sebuah sepasang suami istri yang harmonis.

Mungkin dulu.

Tidak ada perubahan dari sikap Jeffrey, pria itu masih saja bersikap cuek kepada Jayden, membuat anak remaja yang tiba tiba datang ke dalam keluarga itu sedikit merasa bersalah.

Apa Jeffery tidak suka akan kedatangannya? Pikir Jayden.

Beberapa hari lalu ia mendengar Rose sebagai Mama angkatnya bertengkar dengan Jeffrey.

Jayden tidak mengetahui masalah pastinya, tetapi ia sedikit mendengar nama nya di sebut dalam perkelahian itu.

Karena merasa tidak baik menguping pembicaraan orang, Jayden buru buru memasuki kamarnya.

"Semenjak anak itu datang kesini, kau jadi kurang memberikan perhatianmu padaku!!" Seolah cemburu dengan anak kecil, Jeffrey tidak suka bahwa Rose membagi perhatiannya pada Jayden.

"Dengarkan aku Jeff..... Jayden adalah anakku sekarang, begitu juga dengan dirimu. Sudah sepantasnya aku memberikan perhatianku padanya juga." Rose mencoba membalasnya setenang mungkin. Ia perlahan menggenggam tangan Jeffrey dan mengusapnya secara lembut.

Tetapi Jeffrey langsung menghempaskannya begitu saja membuat Rose kaget "Itu hanya alasan mu, katakan saja dirimu sudah bosan denganku!!" Ucapnya lalu meninggalkan Rose yang mematung akan sikap Jeffrey tadi.

Baru kali ini Jeffrey membentak nya, tubuhnya merosot menatap punggung Jeffrey yang perlahan menghilang.

"Kenapa kau berubah Jeff.... " Ucapnya lirih, ia tak kuat membendung air matanya dan pada akhirnya tangisnya pecah.

"Seharusnya jika kau tidak setuju jika aku mengadopsi anak, mengapa tidak mengatakan nya dari awal?" Bukan Rose bermaksud menyesal mengadopsi Jayden, hanya saja jika Jeffrey mengatakannya dari awal ini semua mungkin tidak akan menjadi serumit sekarang.

Rose perlahan menghapus air mata yang mengalir pada pipinya dan beranjak untuk melihat keadaan Jayden.

Satu minggu, itu merupakan waktu yang termasuk cepat baginya karena merasa begitu menyayangi Jayden seolah anak itu terlahir dari rahimnya sendiri.

Tok... Tok... Tokk....

"Jay apa kau ada di dalam?" Panggil Rose dari balik pintu.

Merasa tidak ada jawaban, Rose masuk begitu saja ke dalam kamar Jayden. Terlihat anak itu sudah tertidur di balik selimut putihnya.

Rose berjalan menghampiri Jayden lalu melihat lekat lekat wajah dari seorang anak yang sudah menjadi anaknya sekarang.

"Kau tertidur sangat manis. Mama jadi ingat pada wajah Jeffrey dimasa kuliah dulu." Kata Rose sambari mengelus rambut Jayden. Ia sangat gemas dengan wajah Jayden ketika tertidur, sungguh manis.

"Maafkan papamu ya, mungkin dia belum terbiasa dengan kehadiranmu." Ucapnya kembali lirih ketika mengingat pertengkaran nya dengan Jeffrey.

"Good Night, Jagoanku." Rose mengecup kening Jayden lalu beranjak pergi kembali kekamarnya.

Rose tidak mengetahui bahwa Jayden tidak tertidur. Anak itu hanya berpura pura saat mendengar ketukan pintu dari mamanya.

"Selamat malam ma." Jayden mengucapkan kata itu dengan sangat pelan, sehingga Rose tidak dapat mendengarnya.

🌹🌹🌹

Jayden sedang asik berjalan jalan di taman dekat sekolahnya, hari ini Rose mengatakan padanya akan terlambat menjemput dirinya.

Gigolo | Feat Eunwoo Jaehyun (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang