Chapter 14 : Aku melihatmu.

82 16 18
                                    

Geng Tokyo Manji atau disingkat Touman adalah geng baru yang diciptakan di era berandalan. Walaupun belum terkenal menjadi geng nomor satu di Jepang, tapi mereka mengusahakannya. Dan sekarang..

"Aku mendapat informasi penting tentang BlackDragon." Ucap Shugino sambil berdiri dihadapan mereka yang duduk menatapnya.

"Nani?" Tanya Mikey sambil menyilangkan kakinya.

"Junpeke bekerja sama dengan BlackDragon, yang pada akhirnya menghabisi Kazu-chan. Lalu yang melakukan kerja sama dengan Junpeke bernama Shion. Dia dan anak buahnyalah yang menghajar Kazu-chan, jadi bisa dipastikan bahwa BlackDragon menjadi biang kedua, dan yang pertama adalah Junpeke." Jelas Shugino sambil melipat tangannya didepan dadanya.

"Sudahku duga." Gumam Baji sambil memegang dagunya. Kazutora yang disebelah Baji hanya bisa diam saja.

"Jadi apa intinya kita meminta ajakkan tawuran kepada orang yang bernama Shion?" Tanya Draken.

"Ha'i." Jawab Shugino.

"Apa kau pernah melihat rupanya? Apa dia kuat?" Tanya Pachin sambil memakan keripik.

"Aku pernah melihatnya, jika dilihat-lihat, tidak ada yang istimewa dari tubuhnya itu. Hanya terlihat seperti berandalan bertato pada umumnya. Tapi menurut informasi yang ku dapatkan, katanya dia itu orang yang kuat dan berbahaya. Dia bahkan sekitaran 3 tahun lebih tua dari kita." Ujar Shugino pada Pachin.

"Informasi yang kau berikan sangatlah membantu Shugino-chan, tapi.. bagaimana bisa kau mendapat informasi yang bisa dibilang hanya rahasia satu atau dua orang yang mengetahuinya?" Tanya Mitsuya sambil menatap Shugino, Shugino hanya tersenyum saja akan pertanyaan Mitsuya.

"Daisho dayo!(rahasia tau!)" Jawab Shugino sambil tersenyum riang.

Kazutora yang melihat tingkah Shugino berkata padanya..

"Apa kau memukul orang itu?" Tanya Kazutora yang langsung dijawab dengan jitakkan keras oleh Shugino.

"Tidak!" Seru Shugino.

"Lalu kau tahu dari mana?" Tanya Mikey sambil menatap curiga Shugino yang masih berpose menjitak Kazutora.

Shugino membalikkan badannya menatap Mikey yang menunggu jawaban darinya. Kalau diperhatikan, Shugino hanya mendapat informasi dari hal-hal yang kebetulan muncul didepannya, tidak lebih. Tapi jika memang dia harus mencari informasi, dia bisa mendapatkannya dengan mudah. Tak peduli apa rencana yang dia susun, dia tetap akan mendapatkan informasi yang dia inginkan.

"Heeh.. bukankah dari dulu sampai sekarang dia selalu mendapatkan informasi tanpa disengaja, Mikey?" Ucap Baji yang berhasil membuat Mikey mengiyakan ucapannya itu.

"Benar juga, Baji."

Kini mereka terdiam, tenggelam dalam pikiran masing-masing. Tiba-tiba saja Shugino membuyarkan lamunan mereka itu.

"Jadi siapa yang akan mengajak BlackDragon tawuran?" Tanya Shugino.

"Kenchin yang akan memberi undangan pada mereka." Jawab Mikey sambil tersenyum ke arah Draken, Draken dengan terpaksa mengiyakan perintah Mikey.

"Heeh.. mau gimana lagi." Ucap Draken sambil menepuk jidatnya.

"Apa yang akan kita dapatkan jika menang?" Tanya Shugino dengan mata berbinar-binar.

"Seharusnya, apa yang akan kita terima jika kita kalah, Shugino-chan. Itu lebih penting dari pada mendapatkan hadiahnya." Ucap Mitsuya pada Shugino, Shugino yang dibilangin hanya bisa menggaruk kepalanya sambil terkekeh.

"Kemungkinan besar kita akan menjadi budak mereka." Jawab Baji sambil menatap serius Mitsuya.

"Yah.. itu memang biasa terjadi." Ucap Mikey, kemudian berdiri dari duduknya.

The Akashi's Blood || Tokyo Revengers X Oc ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang