18. Chapter 18

922 133 44
                                    

Terima kasih buat semua yang sudah memasukkan cerita ini ke library atau ke daftar bacaannya.

Dan yang belum follow, boleh minta follow nya dunks, makasih🥰








Chapter 18







Berhasil mendapat jawaban atas pertanyaannya, tidak lantas membuat Yunho merasa puas begitu saja. Dia tidak hanya berhenti sampai disana.

"Dari yang kau lihat, memang seberapa dekat mereka?" Selidik Yunho yang ingin tahu seperti apa hubungan Jaejoong dan Dennis dulu, "Waktu itu kau bilang Dennis bisa bebas keluar masuk kamar Jaejoong, apa maksudnya?"

Seolah bisa membaca gelagat Yunho yang mengantongi banyak pertanyaan, Hangeng mendorong pintu kamarnya hingga terbuka lebih lebar, "Masuklah, kita mengobrol di dalam saja, bisa lebih santai"

"Dennis sudah lebih dulu bekerja bersama Jaejoong daripada aku. Aku hanya mengenal Dennis selama satu minggu sebelum akhirnya dia dipecat Jaejoong" Terang Hangeng sembari menggeser kursi dari meja kerja ke dekat ranjang. Menghadap Yunho yang sudah lebih dulu duduk di tepi ranjangnya.

"Meski cuma satu minggu, tapi aku bisa melihat kedekatan keduanya. Bahkan Dennis bebas masuk ke dalam kamar Jaejoong tanpa mengetuk pintunya terlebih dulu. Dan tidak ada batasan waktu, dia bisa menemui Jaejoong di kamarnya kapanpun dia mau dan berapa lama pun"

Ada rasa tidak rela yang menyelusup ke  hati sang bodyguard setelah mendengar penjelasan itu. Tidak rela kalau Jaejoong pernah sedekat itu dengan orang lain. Hangeng yang sudah bekerja selama 4 tahun saja tidak diberi kebebasan seperti itu. Tidak bisa bebas masuk ke dalam kamar Jaejoong, apalagi tanpa mengetuk pintu. Jadi, Yunho bisa membayangkan betapa dekatnya Jaejoong dan Dennis dulu.

"Kau yakin mereka tidak pacaran?" Yunho berusaha menekan rasa tidak nyaman yang muncul di dadanya.

"Aku rasa tidak. Dan mereka juga selalu membantah isu-isu yang mengatakan mereka pacaran" Sebenarnya Hangeng curiga kalau hubungan Jaejoong dan Dennis lebih dari sekedar rekan kerja. Tapi tidak mungkin dia mengungkap kecurigaannya, Hangeng tidak mau menjadi sumber gosip

"Waktu itu memang banyak staff yang mengharapkan keduanya benar-benar pacaran. Mereka sangat cocok, selalu kompak dan perhatian satu sama lain. Dennis itu orang yang baik dan ramah. Semua kru dan staff menyukainya. Dia selalu bisa menghidupkan suasana dimanapun dia berada"

Sementara Hangeng menjeda sejenak, Yunho mengernyit heran . . .

Sepertinya Hangeng dan Jaejoong mempunyai pandangan yang berbeda tentang Dennis ini. Jika mengacu pada racauan Jaejoong, maka Dennis adalah orang yang meninggalkan kenangan buruk untuk sang artis, berbeda dengan Hangeng yang mengingat Dennis sebagai orang yang baik dan menyenangkan.

"Dennis juga menjaga Jaejoong seperti menjaga harta miliknya yang paling berharga" Hangeng teringat bagaimana Dennis selalu berusaha menjaga Jaejoong secara maksimal, " Dan seperti dirimu yang pemberani, Dennis juga pernah bilang kalau dia akan menjaga Jaejoong dengan nyawanya"

Yunho tercekat. Perbincangannya dengan Jaejoong disaat kliennya itu mabuk di rooftop, kembali berputar di kepalanya . . .

Aku tidak akan membiarkan dirimu terluka. Aku akan melindungimu dengan nyawaku.

Dulu ada orang yang pernah bilang seperti itu padaku, tapi justru dia lah yang pernah membuatku ingin bunuh diri.

Hela napasnya terhembus, Jadi Dennis juga adalah orang yang sudah membuat Jaejoong ingin bunuh diri . . . batin Yunho.

KIM JAEJOONG'S BODYGUARDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang