MY IDOL -20
jongin butuh hampir 30 menit hingga sampai ke kantor agensinya dan sedikit terkejut saat banyak sekali wartawan yang berkerumun, bukan hanya wartawan tapi juga keamanan yang ikut berjaga membuat luar gedung agensinya terlihat dan terasa sangat ramai. keramaian yang membuat jongin merasa tidak nyaman dan keramaian itu membuat jongin ingin mengurungkan niatnya saja lalu kabur saat ini juga.
kembali mengurung dirinya dirumah dan bersembunyi dari kerasnya dunia entertainmen yang sebenarnya cukup mengerikan. tapi sayang jongin harus mewujudkan apa yang maminya dan dirinya sendiri inginkan.
jongin menggigiti kukunya sambil menimbang apa yang akan dia lakukan saat ini, berlari turun menemui sehun atau hanya diam disini atau bahkan haruskah jongin kabur untuk pulang saja? apa yang harus jongin lakukan? dilema membuat jongin merasa tidak tenang sama sekali.
disaat jongin sedang menimbang apa yang harus dia lakukan tiba-tiba ponselnya berdering karena seseorang menelponnya, dan ternyata sehunlah yang menelponnya. sehun pasti penasaran jongin ada dimana.
"halo?" jawab jongin dengan senyumannya. yah jongin tetap tersenyum meski nyatanya sehun tidak akan bisa melihatnya. tapi entah kenapa jongin ingin tersenyum karena sehun kali ini.
"dimana?"
"didepan kantor. terlalu banyak wartawan. nyaliku jadi hilang" ucap jongin sambil mendesah kesal.
"sepertinya tidak masalah membuat sedikit kerusuhan di hari pertama aku menjadi idol di bawah naungan perusahaan baru. aku turun sekarang" ucap sehun sebelum menutup telponnya secara sepihak.
jongin tertawa geli melihat apa yang sehun dan jongin tadi lakukan. keduanya sama-sama enggan mendengarkan jawaban orang lain. menyebalkan memang tapi ya sudah tidak masalah. jongin kaget saat melihat sehun yang terlihat di lobi agensinya.
lantai 1 agensinya memang sebagian besar adalah kaca yang membuat siapapun yang ada di luar gedung bisa melihat apa yang ada di dalam gedung. kata ravi untuk ke estetika gedung dan juga agar gedung miliknya menarik perhatian. dasar suka pamer.
dan karena kaca itu pula jongin bisa melihat sehun yang kini ada di loby agensinya dan entah keberanian dari mana jongin membuka pintu mobilnya dan bangkit sebelum berlari menghampiri sehun. saat berhadapan dengan wartawan jongin bukannya merasa takut tapi malah tersenyum dan mempercepat langkah kakinya sebelum pihak keamanan tidak lagi bisa menahan para wartawan yang sangat haus akan berita tentang jongin saat ini.
senyuman jongin melebar saat dirinya berhasil melewati semua wartawan dan petugas keamanan yang sedang sibuk saling mendorong satu sama lain. wartawan semakin kuat mendorong pihak keamanan saat jongin berhasil menyelinap masuk kedalam gedung, sedang pihak keamanan juga semakin menguatkan barikade mereka untuk mencegah para wartawan yang memaksa untuk masuk.
semua wartawan kaget saat melihat kini jongin berhenti berlari dan berhadapan dengan seorang pria lain. dua pria itu terlihat sedang mengatur nafas mereka. tapi senyuman terlihat di wajah keduanya dan tanpa orang-orang duga sehun lebih dulu mendekat kearah jongin, memeluk pinggang jongin dan kemudian memiringkan kepalanya dan mencium bibir jongin. sehun sedikit memutar tubuhnya hingga wartawan hanya bisa melihat punggungnya saja.
semua orang kaget, para wartawan langsung mengarahkan kamera mereka dan membidik kearah sehun dan jongin yang dengan sangat berani menunjukkan kedekatan keduanya, seolah memberikan konfirmasi tentang hubungan yang sedang keduanya jalani. benar-benar sebuah skandal. tapi apakah skandal ini akan menghancurkan karier keduanya atau malah mendapatkan dukungan dari fans keduanya? entahlah.
🐻🐻🐻
setelah mari menunjukkan hubungan kita sehun dan jongin hanya bisa duduk di hadapan ravi dengan kepala menunduk dalam. terlihat menyesal tapi percayalah keduanya bahkan kini tersenyum dan saling bergandengan tangan. benar-benar tidak ada penyesalan di wajah keduanya.