[chapter ini adalah other story, dari pov lain ya]
"Jaehyuk udh tau?" Tanya hyunjin.
"Gara2 lo jin, anjing emg lo" gerutu jeongwoo.
"Mwo? Gue? Gue ga ngapa2in anjir"
"Cih diem deh lo jin, salah banget gue nyuruh orang kaya lo!" jeongwoo.
Jeongwoo akhirnya beranjak meninggalkan hyunjin yang cuman bisa senyum ambigunya. Dia memang masih pengaruh obat2an itu.
BUGH!
BAGH!
BUGH!
Terdengar kekacauan dari lorong. Jeongwoo mengintip saat ingin beranjak balik pulang. Ia melihat seseorang memukuli yang lain yang sudah terkapar.
"Jae.. jaehyuk hyung?" Gumam jeongwoo masih mengintip.
"Lo berani nyentuh temen gue! Urusan sama gue!" Jaehyuk pada orang suruhan hyunjin waktu itu.
"Mau-maunya disuruh hyunjin tolol!" Jaehyuk menendang orang yang terkapar itu lalu beranjak pergi.
Tiba2 mata mereka bertemu, jeongwoo dan jaehyuk. Jeongwoo yang mengumpat dibalik tembok itu salting karena persembunyiaannya terungkap. Jaehyuk yang malas bertemu dengan jeongwoo melengos pergi. Sedangkan jeongwoo berlari ke arahnya.
"Jae hyung! Tunggu!" Jeongwoo menahan lengan jaehyuk tapi kemudian di tepis.
"Gausah sentuh2 gue woo!"
"Jae hyung.. gue minta maaf, sumpa tanpa lo gue sepi banget pas haruto— kerja" mohon jeongwoo.
"Gak woo, kita udah gabisa lanjut" jaehyuk lembut meski ada rasa sakit dengan perkataan jeongwoo.
Nama haruto.
Jaehyukpun beranjak meninggalkan jeongwoo sebelum ia terbuai dengan kata2 jeongwoo. Beneran, masih ada hati sebenernya jaehyuk pada jeongwoo. Tapi kali ini ia benar2 harus menjauh darinya.
"Kenapa si dibela banget?! Lo suka kan sama asahi?!" Teriak jeongwoo karena dirinya tak didengar.
Deg!
Jaehyuk terdiam. Langkahnya terhenti.
"Lo gamungkin bersikap kayak gini kan ke temen lo?! Mukulin orang2 yang nyelakain dia, walau asahi juga gakenapa2 sekarang! Lo suka kan jae sama dia?! Gausah muna jae! Lo juga brengsek"
"Mwo?" Jaehyuk berbalik.
"Lo cuman nyari pelampiasan kan karena asahi tidur sama orang lain bukan sama lo?"
Kali ini ia menatap jauh jeongwoo yang berdiri 5 meter darinya. Ia tersenyum dan mencerna kata2 jeongwoo. Tapi kembali, jaehyuk harus sabar dengan anak bocah ini.
"Udah ya woo, lo balik ke haruto yang masih setia nungguin lo, gausah ngurusin hidup gue lagi, kita udh berakhir" jaehyuk yang akhirnya berjalan cepat menuju parkiran.
"Jae hyung! pliss..." jeongwoo berteriak saat jaehyuk menjauh.
"GUE GAK TANGGUNG KALO ASAHI KENAPA2 YOON JAEHYUK!"
-
-
Beberapa hari kemudian.
"Kamu kenapa suntuk banget?" Tanya haruto pada jeongwoo.
Jeongwoo menggeleng.
Haruto mengajak jeongwoo makan malam hari ini. Mereka masih berada dikantor haruto. Menunggu haruto selesai bekerja dan rapat mingguan.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Okay (Jaesahi)
FanfictionAsahi dan jaehyuk berteman sejak awal semester, tidak mungkin perasaan itu tidak muncul pada salah satunya. Tapi tak ada yang mau jujur pada perasaannya? "Gapapa katanya" Req @ teubaaa
