Suara burung pipit berkicau terdengar sepanjang perjalanan, meskipun hanya mengendarai sepeda sebagai alat transportasi nya dari rumah ke sekolah, gadis sma ini cukup senang dengan apa yang ia punya meskipun ia berasal dari keluarga konglomerat yang terpercaya
7 menit mengayuh sepeda dari rumah ke gerbang sekolah, gadis sma berambut panjang yang sering di panggil Mio memarkirkan sepedanya tak lupa menguncinya. Ia merapikan seragamnya dan berjalan ke gedung sekolahnya
Mio menduduki kelas 1-A bersama dengan teman-teman masa kecilnya yang hingga saat ini mereka selalu 1 sekolah.
Memasuki kelas, Mio disambut dengan 2 orang teman masa kecilnya yang sudah tiba terlebih dahulu di kelas
"Miooo~!"
"Selamat pagi, Nami-Chan, Yuu-kun"
"Yoi pagi"
Mio meletakkan tas sekolahnya menggantung di samping meja, ia langsung di kunjungi oleh kedua teman terdekatnya, Nami dan Yuu.
"Tumben kamu tidak berangkat dengan kakak-kakak mu"
"Kakakku masih pada molor di rumah, jadi aku meninggalkan mereka sarapan dan langsung berangkat"
"Walah.."
Waktu semakin berjalan, kelas 1-A semakin di penuhi oleh murid-murid. Dan semua teman Mio sudah datang semua. 5 orang terdekat Mio yang sudah saling nempel dari masa kecil
Nami, Yuu, Hiroshi, Rinka, dan Obi
5 orang ini yang berasal dari latar belakang yang berbeda tetapi tidak ada yang bisa menghancurkan tali persahabatan mereka
Mio bersyukur ia bisa mendapatkan teman yang mau menerima apa adanya
TING TONG TING TONG . . . .
Bel masuk berbunyi, semua murid mulai menduduki kursi masing-masing. Tepat saat bel masuk berbunyi, seorang laki-laki berpostur tinggi dan berbadan lumayan besar memasuki kelas, ia hampir saja telat memasuki kelas
Nami menyenggol siku Mio sambil melirik laki-laki yang barusan saja masuk ke kelas. Rupanya laki-laki yang bernama Reon merupakan gebetannya Mio.
Mio menyuruh Nami untuk diam, Rinka yang duduk di belakang Nami hanya menghela nafas melihat kelakuan Nami yang suka sekali menggoda Mio tiap kali ada gebetannya Mio
Pelajaran pertama adalah sastra Jepang, Nami sedang membaca halaman yang di minta oleh guru kemudian disambung oleh Mio
"Ya, seperti yang dibacakan oleh kedua teman kalian yang tadi, itu menjadi tugas kalian minggu ini. Cari contoh dan beri artinya dari materi yang dibaca kan oleh kedua teman kalian"
Suasana kelas langsung gusar karena guru pelajaran sastra Jepang ini memang suka sekali memberikan tugas tanpa penjelasan lebih lanjut
Mio menghela nafas lelah, ia ingin meminta bantuan kakaknya karena untuk materi ini ia kurang mengerti, tanya kepada guru pasti berputar-putar lagi dan malah tambah bingung
"Mioo, aku ke rumahmu ya hari ini. Bantuin aku ngerjain sastra Jepang"
"Ayo, aku sekalian minta di ajarin oleh kakakku"
"Oke sip, aku ajak Rinka dan yang lain sekalian"
Mio mengangguk
Setelah 2 mata pelajaran terlewati akhirnya datang juga istirahat pertama. Yuu dan Obi pergi membeli jus di mesin penjual minuman otomatis bersama dengan Reon sekalian mengajak Reon ngobrol dan nongkrong bareng
Mereka begitu juga karena tahu Mio diam-diam menyukai Reon
Nami dan Rinka tersenyum lebar melihat wajah Mio yang mengetahui Reon akan mengobrol bersama dengan mereka
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumour = Set Up
Teen FictionAwalnya hanya cerita persahabatan anak sma saja, tapi semua berubah ketika salah satu di antara mereka menjadi kambing hitam dan dituduhi tuduhan palsu berkat sebuah rumor yang terdengar sepele tapi berdampak besar terhadap kelompok sahabat tersebut...