24

273 34 3
                                    

"Gimana keadaan Jisung?" tanya Kun pada Jaemin

"Syukurlah masih bisa diselamatkan. Lady sendiri gimana?"

"Lady belum sadar" Jadi setelah kejadian nadi dan jantung jisung berhenti berdetak Taeyong beneran histeris hingga pingsan saat diperjalanan ke rumah sakit

"kasian ini teman kita satu ini" Kun menunjuk kearah Lucas yang terbaring lemah diatas kasur. Lucas kehilangan darah yang banyak saat membantu menyelamatkan Taeyong dan lainnya

"syukur deh semuanya selamat. Gw ke kamar Mark dulu ya?"

"oh ok" Jaemin meninggalkan kamar Lucas dan memasuki kamar milik Mark. Mark masih belum sadar mungkin karna effect obat tidur yang terlalu berbisa

"Gimana sama Mark?"

"Prince Mark sudah kembali normal. Kata dokter, kita cuman perlu menunggu obat itu habis dan dia akan sadar" jawab salah satu bodyguard

"kalau dia sadar langsung info"

"Siap laksanakan"

Disisi lain

"Gimana kai? Enak?" Kai sudah terbaring lemah penuh darah diatas lantai tepatnya dihadapan Jaehyun serta sahabatnya

"hahahahaha kau fikir ini akan berakhir setelah aku mati?" tanya Kai sarkas

"Setidaknya kau mati dan itu sudah lebih baik" jawab Jaehyun

"Mingyu masih hidup Jaehyun, dia sedang menuju ke rumah sakit dengan puluhan pembunuh dibelakangnya. Dan kau hendery, istri kau hamil bukan? Bukan kah lebih baik jika dia melahirkan dengan cara dipijak? Hahahaha siap-siap untuk kehilangan keluargam-"

PANG

"SIAL!" Jaehyun menembak tepat dikepala kai dan si kai langusng jadi arwah

"Mau gimana sekarang? Dia barusan mengancam Xiaojun loh?" tanya Hendery. Di pojokan ruangan sudah ada Taeil yang bersimbah darah

"bantu Jeno dulu!" teriak Yuta

Inpyo dan Felix membantu Jeno yang diperlakukan sama dengan Jisung. Diikat dan digantung seperti sebuah boneka. Bezanya cuman di luka yang terpapar

"masih nafas?" Inpyo mengangguk

"Ayo pergi. Kita harus secepatnya pergi dari sini" ujar Yuta

"Kita pisah! Hendery, Younghoon, Chenle dan Shotaro, kalian pergi Nyelamatin Xiaojun. Doyoung, Inho, Renjun sama Asahi akan bawa Taeil, Jeno dan lainnya kerumah sakit" ujar Jaehyun

"Lu?"

"Gw harus ke rumah sakit tempat Mark dan istri gw dirawat" jawab Jaehyun. Semua mereka kini punya tugas penting

"Terus kami ngapain?" tanya Hyunjin

"Kalian harus bahagi siapa yang ikut siapa soalnya kita semua butuh fighter" mereka langsung faham dan mengagihkan kumpulan

"baiklah. Sekarang kita harus pergi"

Mereka meninggalakan mayat-mayat yang berada di lantai tanpa belas kasihan. Bahkan sebelum beneran keluar dari ruangan itu, mashiho sempat menendang kaki salah satu mayat disitu

Sampai di titik mobil diparkirkan, mereka langsung terpisah menjadi tiga kumpulan dan menuju lokasi masing-masing

Jaehyun langsung saja melaju ke rumah sakit. Para fighter bertingkah seolah orang tidak di kenal agar musuh tidak sadar jika adanya mereka disitu

"Kamar istri saya dimana?" tanya Jaehyun

"Em istri bapak namanya siapa?"

"Lee Taeyong dan ada seorang lagi anak kecil namanya Lee Jisung" jawab Jaehyun. Jururawat itu melihat file yang ada diatas meja dan akhirnya menemukan nama yang barusan disebut

Circle [JaeYong] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang