5

2K 199 11
                                    

.











.

















.













.

Sampai siang berganti malam pun, Mark enggan ke luar dari kamar nya. Dia masih tetap berdiam diri di sana sendirian. Merenungkan nasib buruk yang sedang menimpa nya ini.








Awal nya para member yang lain kurang ngeh bahwa Mark mengurung diri di kamar sejak siang. Karena mereka sedang sibuk dengan kegiatan masing masing. Hanya beberapa member saja yang sedang tidak ada job hari ini. Itu pun mereka juga enggak nongkrong di rumah aja.





Ada yang wira wiri ke swalayan membeli kebutuhan dorm seperti Taeyong juga Taeil. Ada yang sibuk main playstation seperti si kembar tapi bukan kembar, aka Jeno Jaemin. Dan juga Renjun yang mengawasi duo maknae yang asyik berkeliaran di taman.






Mereka baru sadar ketika makan malam akan di mulai, banyak member yang sudah selesai kegiatan dan berada di rumah. Mereka teringat bahwa sejak kepulangan mereka, Mark belum terlihat sama sekali batang hidung nya. Padahal hari ini Mark tidak ada job dari agensi. Mustahil apabila anak itu di luar terlalu lama.







"Hyung, dari tadi Mark hyung kok gak keliatan? Belum pulang ya dari rumah Yeri nunna?" tanya Haechan yang memang cukup dekat dengan Mark itu.









"Sudah. Dia pulang tadi siang kok. Waktu aku mau beli shampo tadi." jawab Taeyong.






"Tapi kok gak keliatan sih dari tadi?! Padahal aku udah di rumah dari tadi sore. Pintu kamar nya juga tertutup." keluh Haechan.







"Udah cek ketuk pintu kamar nya belum? Siapa tahu dia lagi tidur atau ngapain gitu." usul Yuta yang cukup masuk akal.





Mungkin saja kan Mark sengaja menutup pintu nya. Tidak seperti biasa yang apabila dia berada di kamar pintu nya di buka.




"Oh ya.., benar juga kau, hyung. Aku akan pergi mengecek nya sekarang." semangat Haechan berdiri dari kursi nya.




"Cepatlah, kalau kamu datang terlambat. Aku tidak menjamin jatah makan mu masih ada." perintah Doyoung main main.









"Jangan dong, Hyung..!!! Aku akan melakukan nya dengan cepat." setelah mengatakan itu, Haechan berlari ke arah kamar Mark yang ada di ujung sana.








Beberapa menit kemudian, Haechan kembali dengan Mark yang mengekor di belakang nya. Wajah nya tampak lesu dan tidak semangat. Beberapa member pun juga menyadari hal itu. Tapi mereka tidak bertanya tanya lebih dan mengira bahwa Mark sedang kelelahan saja.





Mark memang selalu padat jadwal nya dibanding dengan para anggota yang lain. Dan mereka juga maklum akan hal itu. Lagipula itulah alasan Mark mendapatkan kamar sendiri. Sedangkan yang lain tidak. Mark terlalu banyak pekerjaan dan juga sering pulang tengah malam. Jika ditempatkan pada kamar yang terisi member lain, takut nya akan mengganggu istirahat member yang jadi roomate nya.









Dua minggu telah berlalu. Dan tingkah Mark mulai di rasa  aneh oleh member yang lain. Mungkin awal nya mereka mengira Mark kelelahan. Namun, polah nya semakin hari malah mengawatirkan. Tentu member lain pun menjadi resah. Terutama Johnny.









Dia merasa ada hal tidak beres telah terjadi pada salah satu adik nya itu. Jika kelelahan, tidak mungkin kan Mark bisa terlihat berubah drastis begitu? Apa ini berhubungan dengan desakan pekerjaan dari agensi? Tapi setahunya, Mark belum mendapatkan project tambahan lagi sejak sebulan lalu. Lalu masalah apa?





Johnny sungguh tidak biasa dihadapkan pada wajah murung Mark. Selama ini dia mengenal Mark itu pribadi yang ceria dan suka tertawa. Tapi apa sekarang?!







Mark tidak pernah terdengar tertawa lagi. Dia juga suka menyendiri di dalam kamar nya sekarang. Sangat sulit di suruh makan.







Dia bertambah khawatir lagi atas berita yang kemarin ia dengar. Mark di temukan tak sadar kan diri di uks sekolahan nya dengan kaki yang mengalir kan darah segar. Pihak sekolah langsung menghubungi keluarga nya. Dan Mark pun di bawa pulang oleh Mama nya.





Para anggota NCT lain nya, sebenar nya sudah mencoba menghubungi Mark dan keluarga nya sejak kemarin. Namun tidak ada tanggapan sama sekali.








Malah pagi ini Mark pulang ke dorm dengan wajah yang sudah sebam dan terdapat merah bekas tamparan. Apa yang terjadi?!





TBC

Makasih udah ngeramein booknya para pembaca😘
Jangan lupa diramein lagi, xixixixi

Makasih udah ngeramein booknya para pembaca😘Jangan lupa diramein lagi, xixixixi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Enggak TauTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang