SMT - 5

0 2 0
                                    

Luna menghampiri Uli, salah satu admin lambe turah yang merangkap menjadi anggota mading sekolah. Anak kelas 11 yang Luna pikir demen banget nyari sensasi.

"Lo serius yakin kalo Renaldi beneran pacaran sama Carla?" Tanya Luna to the poin. Gadis itu terlihat gelagapan, "Ee... Ee... Nggak tahu juga sih, Kak. Aku cuma nulis hasil laporan anggota lain aja."

"Kalau nggak yakin kenapa disebar? Tahu nggak? Hal itu bisa ngerugiin salah satu pihak."

"Tapi kalaupun gosipnya nggak bener, Kak Renaldi sama Kak Carla bisa jadi pansos. Mereka malah semakin terkenal di sekolah, Kak."

Luna berdecak. "Nggak guna gue ngomong sama lo."

"Kakak kenapa sewot, sih? Kak Renaldi sama Kak Carla juga nggak ada apa-apa tuh. Mereka baik-baik aja digosipin sama lambe."

"Ya ... Itu karena gue peduli sama hal-hal gosip di sekolah ini. Kalau gosipnya masih kabar burung jangan disebar dulu, deh. Ujung-ujungnya cuma bikin malu anak mading."

"Bilang aja kalau Kakak cemburu, iya, kan?"

Muka Luna seketika merah. "Lah, bocah malah nuduh cemburu. Mana ada heh!"

"Trus apa?"

"Gue bilang kan gue cuma peduli sama hal-hal gosip di sekolah ini, udah itu aja!" Tak sengaja Luna menaikkan volume bicaranya.

Tanpa sadar, Renaldi mendengar semua pembicaraan mereka dari balik pintu.

[end] SS (4) - SEBUAH MEMORI TENTANGNYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang