hold on to the end

part 21

"Kau sepertinya hafal dengan tempat ini"

Gaara dan sakura masuk kehalaman belakang kediaman uchiha.
Gaara berujar kepada sakura saat melihatnya terlihat mengetahui letak-letak disana.

"Kau mengejekku?"

Sakura menanggapi ucapan gaara dengan tatapan kesal walaupun itu hanya candaan sakura saja.

"Hanya mengingatkan masa lalumu"

Gaara tidak perduli dengan tatapan kesal dari sakura.

"Kau tahu gaara saat aku berada disini aku sangat merindukan rumahku.
Aku merasa sangat kesepian jauh dari sasori-nii dan kau tapi ini ada perintah sasori-nii jadi aku tidak bisa membantahnya"

Mereka berdua berjalan sakura bercerita bagaimana perasaannya saat dia berada disana.
Dia sebenarnya sangat merindukan rumahnya.

"Sekarang semuanya jauh lebih baik walaupun bajingan itu menyakitimu"

Gaara tentu juga marah kepada sasuke yang menyakiti sakura.

"Kau mirip dengan sasori-nii"

Melihat ekpresi gaara mengingatnya pada sasori yang melakukan hal yang sama.

"Karena aku menyayangimu"

Gaara tidak malu mengatakan perasaan sayangnya kepada teman kecilnya itu.

"Hem"

Sasuke yang mendengar itu langsung mengintuksikan karena sejak tadi mereka tidak melihat sasuke berada didekat mereka yang asik mengobrol.

"Selamat datang uchiha sakura"

Sasuke menyapa sakura tentu saja dengan marganya untuk mengingatkan jika dia masih menjadi istrinya.

"Kami akan mengurus surat perceraian itu"

Gaara langsung memberitahu sasuke kalau tidak lama lagi sakura tidak akan menjadi istrinya lagi karena mereka tidak akan membiarkan sasuke berbuat seenaknya.

"Aku tidak setuju"

Sasuke tidak akan menyetujui karena dia sudah bertahan selama ini.

"Kau bisa berbicara dipengadilan"

Gaara membawa sakura untuk menjauh dari sasuke.

"Sakura"

Tapi mereka malah bertemu dengan mikoto.

"Selamat malam mikoto-san"

Sakura menyapa mikoto yang menatapnya.

"Ada yang ingin aku bicarakan padamu"

Sasuke memegang tangan sakura untuk membawanya pergi karena ini adalah kesempatannya.

"Istri anda cantik sekali sasuke-san sudah lama tidak melihatnya"

Sakura yang mau berontak tapi tidak jadi saat melihat kolega sasuke datang.

"Istriku harus mengurus anak kami"

Jawab sasuke merangkul bahu sakura. Sakura menatap sasuke tidak percaya.

"Apa anda sudah memiliki anak?"

Mereka terlihat sangat terkejut karena selama ini tidak tahu jika mereka memiliki anak.

"Iya"

Sasuke membenarkan ucapan orang tersebut.

"Kami permisi"

Sakura membawa sasuke pergi darisana karena dia harus berbicara dengannya.
Sasuke terlihat senang karena usahanya sepertinya berhasil.