Perfect Cinderella
Ennoshita Chikara x Reader
________________
Dua musim telah berlalu sejak kau mendengar bahwa Ennoshita Chikara menyukai seseorang yang ia bilang bahwa gadis itu sangat menyukai namanya.
Tidak ada perkembangan setelah itu karena kau tidak yakin apakah orang yang dia maksud adalah dirimu, atau itu orang lain yang bahkan tidak kau ketahui identitasnya. Kalian cukup sibuk dengan tahun terakhir di SMA yang lebih menyita banyak waktu.
Sekolah, pendidikan suplementasi, konsultasi karir, tidak ada yang lebih membuatmu lelah dari ini. Pun kau yakin kalau Ennoshita merasakan hal sama terlihat dari matanya yang semakin sendu setiap harinya. Hari ini pun kau melihat lingkar hitam di bawah matanya yang semakin kentara saat kau berbalik memberikan selebaran berisi informasi tentang festival sekolah tahun ini.
“Kau baik-baik saja?” Tanyamu spontan.
“Aku? Memangnya aku kenapa?” Begitulah Ennoshita, dia tidak akan menyadari bagaimana buruk keadaannya sampai seseorang menyampaikan itu padanya.
“Lingkar gelap di bawah matamu semakin jelas.”
“Ah, ini?” Dia mencoba mengusap, tapi jelas itu tak memberi efek apa pun. “Aku hanya kurang tidur.”
“Benarkah? Kalau begitu kau harus istirahat!” Pesanmu. Hanya kalimat yang akan terdengar ringan oleh siapa pun yang mendengarnya. Padahal kau ingin Ennoshita merasa bahwa kau sungguh-sungguh mengkhawatirkannya.
“Terima kasih,” dia tersenyum, dan kau mengangguk sebelum dia menangkap gurat merah muda yang mungkin sudah mewarnai kedua belah pipimu saat ini.
Beberapa waktu lalu kau sempat mendengar bahwa Ennoshita menulis profesi fisioterapis di lembar konsultasi karir yang diberikan oleh wali kelasmu. Dengan kemampuan akademiknya yang cukup kuat, kau yakin bahwa Ennoshita telah memikirkannya baik-baik baik dan suatu saat nanti akan menggapai impiannya itu. Sesuai namanya, Ennoshita Chikara, dia pasti juga akan menjadi kekuatan bagi orang lain.
Tapi, lihatlah dirimu sekarang! Kau bahkan masih menyimpan lembar itu di laci meja belajarmu meskipun sudah berhari-hari sebelumnya wali kelasmu meminta kertas berisi tujuanmu setelah lulus SMA itu dikumpulkan secepat mungkin.
Kau masih bimbang dengan banyak pilihan yang selalu terlintas di pikiranmu, namun kau tidak yakin apakah kau mampu melakukan semua yang terbayang itu hanya dengan sebatas tekad saja.
Kelas berakhir lebih cepat hari ini, diikuti oleh homeroom singkat yang digunakan untuk membahas perihal festival sekolah. Partisipasi murid tahun ketiga memang jarang dilakukan di hampir banyak sekolah mengingat akan lebih banyak murid yang sibuk mempersiapkan ujian masuk universitas, persiapan mencari pekerjaan, dan lainnya. Namun tahun ini, entah angin segar apa yang berhembus di Karasuno sehingga komite sekolah mengusulkan partisipasi bagi murid tahun ketiga yang ingin kelasnya berpartisipasi. Dan saat ini kalian di tengah rapat apakah kelas 3-4 akan berpartisipasi atau tidak.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Antology] a Haikyuu!! Fanfiction |Bright and Clear|Various Characters x Reader
Fanfiction▶Haikyuu!! Male Characters x Reader ──うらら; 麗; urara : bright・clear. Before you read: ・Haikyuu!! dan karakternya milik Furudate Haruichi. ・Cerita ini milik saya. ・Mungkin OOC. ・Mostly fluff. ・Beberapa ada yang semi-mature (ditandai pake 🍋) ・Sebagian...