Lalisa memandang sehun yang tengah berkutat dengan laptop dan berkas-berkasnya, Seketika rasa bosannya menjalar keseluruhan tubuhnya.
rasa kantuknya menyerang, tubuh mungil itu ia baringkan di atas sofa panjang yang tak jauh dari meja kerja sehun, sedangkan sang presdir tengah fokus dengan pekerjaan.mata hazel itu Seketika tertutup rapat, nafasnya teratur menandakan bahwa sang empu sudah tertidur lelap menyelami mimpi indahnya. sehun melirik lalisa sekilas, senyumnya terukir saat matanya menatap gadis tengah tertidur di depannya. Kakinya melangkah dan mendekati lalisa, sehun melepaskan jasnya dan menutupi tubuh gadis. Mencium keningnya sekilas lalu kembali pada meja kebesarannya.
pintu ruangan sehun terbuka, mata mingyu melirik lalisa. kakinya melangkah perlahan menuju meja kerja sehun." hyung_ ini berkas yang kau minta, pembangunan A'H Mall akan di kerjakan minggu depan. Aku juga mendapatkan informasi bahwa pembebasan lahan sudah di selesaikan, Chanyeol hyung_ meminta tanda tangan darimu." mingyu memberikan berkas-berkas yang baru saja Chanyeol kirim untuknya, pemuda itu membuka dan membacanya secara teliti sebelum membubuhkan tanda tagannya.
"hubungi Chanyeol dan juga Baekhyun hyung_ aku ingin menemuinya saat makan malam, kau bawa semua berkas ini dan kirimkan padanya." mingyu mengambil berkas yang sehun berikan lalu melangkah pergi meninggalkan ruang kerja sehun, mingyu melirik lalisa kembali gadis itu benar-benar sangat 'cantik saat tertidur'
Sudah dua jam lamanya lalisa tertidur, gadis itu mengerjapkan matanya secara perlahan, saat matanya terbuka sempurna disana sudah ada ahn sehun yang tersenyum manis menyambut bangunnya sang putri dari tidur lelapnya. "sudah bangun? Apa aku menganggumu?" Lalisa bangun sebab ada pergerakan yang sedikit menganggu tidurnya tadi, ternyata tangan sehun bermain-main di wajah cantiknya.
"tidak_" lalisa memberikan ciuman kilatnya, sebelum mendudukan dirinya secara sempurna.
"malam ini aku mengajak Chanyeol dan juga Baekhyun hyung_ makan malam, kau bersiaplah dan ganti pakaianmu." lalisa mengerutkan dahinya, dirinya belum mempersiapkan apapun. Bajunya juga perlu di gantikan? Tidak mungkin memaki baju seperti ini.
"aku tidak membawa ganti." gadis itu mengigit bibir bawahnya, dirinya tidak akan nyaman memaki baju ini.
"jangan mengigit bibir bawahmu atau kau akan terlukan lalisa, aku sudah menyiapkannya kau gantilah di kamar aku akan mandi sebentar." lalisa mengangguk Dan tersenyum manis pada sehun. "tidak perlu memoles wajahmu cantik-cantik, yang kita temui Chanyeol dan Baekhyun hyung_." lalisa mengerutkan dahinya, melihat gadisnya yang sedikit dingung sehun mencuri ciuman pada bibir plum lalisa,sebelum tubuhnya itu pergi dari padangan sang gadis.
"lalu apakah dia ingin melihat kekasihnya seperti gembel, dasar ahn sehun ANEH!" gadis itu beranjak pergi dari sana untuk menganti pakaiannya, matanya berbinar melihat gaun yang sudah di siapkan sehun. 'sangat cantik.'
"kenapa kau sangat lama sayang, aku sudah bilang jangan memoles wajahmu cantik-cant__" tubuh Sehun seketika membeku, melihat gadis dengan senyum lebarnya berjalan kearah. sehun tidak berkedip, ia tidak ingin melewatkan sedikitpun kecantikan yang di miliki lalisa lee....
KAMU SEDANG MEMBACA
BELOVED
Romance18+ keras kepalanya membuat seorang ahn Sehun mulai tertarik dengannya. ingin ikut masuk kedalam kehidupan sang gadis yang ia temui di sungai Han tempo hari. -jangan ikut campur dalam urusan ku. lalisa Lee -aku ingin mengenalmu lebih jauh lagi. ahn...