07- DARK NIGHT

4.4K 344 125
                                    

ga sempet Revisi, asal up aja:)

Seneng banget liat komen kalian di part sebelumnya, aku bacanya sambil ketawa sendiri haha bikin mood naik aja kalian ini^_^

Ini lanjutan dari part 06 ya, kalo kalian belum baca part 06 baca dulu ya biar nyambung hehe.

Happy Reading!♥️

_______________________________________________


#NightLove

Di sebuah jalan yang gelap. Kondisi kendaraan mulai berlalu lalang membanjiri jalanan yang kini ramai terkena sorot sinar lampu gedung yang menjulang tinggi.

Angin malam yang berhembus kencang membuat para pengendara segera melajukan motornya, karena tidak baik untuk kesehatan mereka.

lebay

Kini Reval berada di jalan dengan motor sport kesayangan nya ia melajukan kecepatan motornya. Namun sontak matanya jatuh pada arah seorang cewek yang sedang berada di depan supermarket menenteng kresek berukuran besar, ia memelankan laju motornya lalu mendekati cewek tersebut.

"Ngapain lo?" cetus Reval pada gadis yang membawa kresek besar di kedua tanganya.

Cewek tersebut menoleh. "Abis belanja lah Val!! yakali buang sampah. " Cengirnya," gue boleh nebeng ga? Itung-itung biar ngerasain jalan bareng lo." Pintanya dengan percaya diri.

Reval berdecak sebal lalu hendak pergi namun dicegah oleh Zera.

"Val ishh gue ikut dongg." Tanganya pun bergelayut dilengan Reval namun ditepis kasar oleh cowok tersebut.

"Ck gausah pegang gue!" desisnya tajam.

"Ih Val daritadi gue nyari angkutan tapi gaada," rengeknya.

"Gausah pegang gue sialan!" Reval pergi meninggalkan Zera yang masih mematung ditempatnya.

"Hihhh nyebelinnn!! Orang situ nanyain malah ninggalin!" Gadis itu menghentak-hentakan kaki lalu berjalan menelusuri jalanan, ia tidak peduli dengan perkataan Reval toh, emang udah tau Reval itu pedes.

Cewek itu terus mengumpati Reval ia sangat menyebalkan bagi Zera. "Hihhh awass aja lo Reval nyebelin banget si untung sayang," celetuknya sambil melempar batu berukuran kecil.

"Gue santet lo di sepertiga malam!" gerutunya sambil menendang kaleng minuman kosong.

Plukk

"Bangsatt siapa yang lemparin gue kaleng kosong! mau nyari mati lo?" umpat seseorang yang tidak sengaja terkena kaleng bekas minuman.

Dan ternyata pria yang terkena kaleng bekas tersebut adalah preman pinggir jalan.

"Eh sory om sengaja, hm ngga nih aku lagi nyari kambing. Abis kirain tu kepala talenan ikan," monolog nya, namun masih bisa didengar oleh preman di depanya, ia menjawabnya dengan malas karena mood nya sedang berantakan.

"DASAR BOCAH LU NGATAIN KEPALA GUE TALENAN IKAN?" Preman itu mulai maju mendekati Zera.

"Ish om disitu aja jangan deket-deket bau pete tau," ejek nya seketika preman itu langsung melotot.

Preman itu hendak mendekat ke arah gadis bar-bar didepanya namun.

"KABURRRRR!!" Zera sudah lari duluan sambil tertawa terbahak-bahak, asik juga bikin preman emosi hihi.

Kejadian itu tidak luput dari pandangan Reval. Dari arah kejauhan ia terkekeh dengan tingkah Zera yang terlewat polos menghadapi preman tersebut.

"Bocil," gumamnya.

REVALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang