HAPPY READING GUYS 💚💚
TYPO BERTEBARAN HARAP MAKLUMPapa lalu bergegas pergi dari rumah sakit, di menuju ke bandara di temani oleh Taeyong.
"Tidak...papa tidak boleh kehilangan haechan. Papa harus menebus semua kesalahan papa".Sesampainya di bandara, papa langsung berlari di susul oleh Taeyong. Mereka menuju ke pusat informasi,
"Permisi, pesawat tujuan Chicago apa sudah take off?"
"Sebentar pak saya cek.....owht pesawat sudah take off, pukul 3 dini hari pak"Kaki papa melemas, Taeyong sebenarnya kasihan melihat papa terlihat sangat putus asa.
"Pa, haechan pasti baik baik saja. Mungkin ini teguran dari Tuhan. Karena kita sudah menyia-nyiakan haechan. Ayo pa. Kita pulang".
Dengan hati yg kecewa dan hancur papa melangkah pergi meninggalkan bandara.Saat di parkiran papa mengeluarkan ponselnya dan masih berusaha untuk menghubungi Jhonny. Dan akhirnya Jhonny mengangkat telpon papa...
"Halo Jhonny, kamu dimana Jhon. Tolong kembalikan haechan kepada saya. Saya sangat menyayangi dia, saya mohon Jhon. Saya akan berikan apapun kepada kamu sebagai gantinya""Anda tidak berubah tuan Lee, harta tidak akan bisa membeli sebuah rasa aman, nyaman dan kebahagiaan. Mulai sekarang lupakan kalau anda pernah punya anak bernama haechan. Bukan kah haechan hanya masalah dan juga beban dalam hidup anda"
"Jhonny, saya mohon. Kembalikan haechan atau setidaknya berikan alamat kamu di Chicago agar saya bisa mengunjungi haechan""Tidak tuan, jangan pernah mencari kami. Jngan pernah mencari haechan, biarkan dia pergi bersama saya. Semoga anda dan keluarga bahagia".
Lalu sambungan telpon di matikan.
"Jhonny!!!! Halo!!!! Jhonny, kembalikan haechan!!!!!".Taeyong memeluk sang papa dengan erat.
"Sudah pa, cukup. Kita harus terima semua ini hiks hiks hiks".
Lalu mereka pulang ke rumah, sesampainya di rumah, papa langsung duduk di sofa. Pandangan matanya kosong, sambil meneteskan air mata."Kak Tae...mana kak haechan?" Tanya jisung yg antusias. Namun taeyong hanya diam lalu menundukkan kepalanya.
"Kak!!!! Mana kak haechan... papa!!! Kak haechan mana?!!! Hiks hiks"
"Dia pergi ke Chicago sung hiks hiks" jawab papa."Tidak mungkin!!! Kenapa papa tidak mencegahnya, kenapa?!!! Kenapa?!!! Hiks hiks"
"Tenang sung, tenang" ucap Mark sambil memeluk jisung yg menangis histeris. Papa memejamkan matanya, menarik nafas dalam dalam untuk membuat perasaan nya lebih tenang. Namun tak bisa di pungkiri hatinya tidak bisa tenang, papa sangat merasa bersalah pada haechan.3 TAHUN KEMUDIAN...
Tiga tahun sudah keluarga Lee tanpa haechan dan tiga tahun itu mereka tidak pernah menyerah untuk mencari keberadaan haechan. Papa bahkan menyewa detektif handal untuk mencari haechan, namun semuanya nihil. Tidak ada satu pun info yg mereka dapat tentang haechan.
Berkali kali pula keluarga Lee mengunjungi negara Chicago untuk mencari alamat Jhony, namun semua juga sia sia. Setiap alamat yg mereka terima, hanya rumah tanpa penghuni.
Malam ini, papa berdiri di depan foto haechan. Foto pertama haechan yg terpajang di rumah keluarga Lee.
KAMU SEDANG MEMBACA
F.I.N.E
Random⚠️ Trigger warning ⚠️ semua cerita hanya fiksi dan karangan author. jadi jangan terbawa sampai ke kehidupan real. bacalah dengan bijak ya😁💚💚💚