Part 4

4.4K 255 10
                                    

Kelas XI Mipa 2

Calixta menatap datar papan nama kelasnya lalu menendang pintu dan masuk dengan wajah polosnya.

"Assalamuallaikum"sapa Calixta.

Biar dia nakal-nakal begini,dia setidaknya harus tetap mengucapkan salam kan?benar kan?

"Ca-calixta,lo kan non-muslim"ucap salah satu siswa membuat Calixta melotot tapi buru-buru mengubah ekspresinya kembali datar.

"Lupa,selamat pagi?"

"Pagii!"meskipun ragu,seisi kelas tetap menjawab.Satu pertanyaan di benak masing-masing,Calixta kenapa?

"Maaf"

Maaf?kenapa?

"Gw amnesia"seakan-akan tau raut wajah keheranan teman kelasnya.

Semuanya terkejut,jadi kabar burung jika Calixta amnesia benar-benar fakta?

"Gw sadar lalu bertobat"jelas Calixta,yakinlah dia sangat capek berbicara meskipun hanya 4 kata saja.

"Gapapa,kita maafin"celetuk Reno,sang ketua kelas.

"Iya,kita harus saling memaafkan"ucap Kinan,cewek penyuka make up.

"Ga ada salahnya kita kasih kesempatan kedua"ucap Fidel

"Btw lo cantik banget Calixta"puji Ferril.

"Yeee buaya,jangan tergoda Calixta"sewot Asyafiya.

"Asya cemburu tuh"goda Jaiyana.

"Sembarangan"kesal Asyafiya.

"Vlazta"ucap Calixta tiba-tiba.

"Hah?Vlazta teh saha?"bingung Fidel.

"Namanya goblok"kesal Ferril menjitak kepala Fidel.

"Lo mau dipanggil Vlazta?"tebak Asyafiya.

Calixta mengangguk.

"Tapi kenapa?"tanya Jaiyana penasaran.

"Sifat berubah,nama harus berubah"jelas Calixta lalu minum air pemberian Reno.

"Gw bingung,lo ini amnesia atau mager?bicara aja lo sesak"Reno.

"Serah dia donk,kepo amat"ejek Kinan.

"Tapi kita emang cuman 7 orang gini?"tanya Calixta.

"Sebenarnya 8 orang tapi Kimi ga datang karna sakit"jawab Ferril.

"Sedikit juga ya,tapi gapapalah.Yok semangat"seru Calixta.

"For XI Mipa 2"komando Reno.

"FOR XI MIPA 2 YUHUUUU"teriak semuanya.

Tugas berbaikan dengan teman sekelas,Done!~Calixta.

Tak lama kemudian,guru pun datang dan mulai mengajar.Dari awal hingga selesai,seisi kelas dan guru terkagum karna Calixta sangat pintar dan aktif bertanya.

Guru yang dikenal sebagai Mr.Ken tersenyum hangat,senang dengan perubahan salah satu anak walinya berubah menjadi baik.

"Wuisss...Gw ga nyangka lo pintar juga Vlaz"kagum Jaiyana begitu Mr.Ken keluar dari kelas.

"Ho'oh,biasanya lo cuman tidur di pojokan"timpal Kinan.

"Bakat tersembunyi nih boss"puji Asyafiya.

"Senggol donk bad girl kita"goda Fidel membuat Calixta terkekeh geli.

"Yok ke kantin,gw laper"ajak Ferril.

"Vlazta yang traktir,valid no debat"Reno nyengir tak berdosa begitu Calixta melongo.

TRANSMIGRASI[On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang