Bastard's Karma (End)

part 8

"Kenapa kau tidak menghubungiku"

"Maaf, aku tidak bisa menerima pekerjaan itu"

"Kenapa, apa gaji yang aku berikan kurang?

"Bukan begitu, luna tidak bisa berpisah dengan daddynya, aku juga tidak bisa meninggalkan phiku sendirian di rumah, maafkan aku"

"Lalu dimana luna?

"Bersama daddynya sedang mengatar orderan"

"Kalian tau kan di jalanan tiap hari tidak baik untuk luna"

"Tapi kami tidak punya pilihan, asrama yang biasa kami titipkan luna sedang tidak beroperasi"

"Apa phi mew masih lama?

"Aku tidak tau, dia sedang mengatarkan ke beberapa tempat"

"Kalau begitu aku pergi dulu, suruh phi mew mengantar makan siang untukku"

"Baik!

Pagi2 sekali gulf mendatangai resto tempat jom bekerja karena tidak mendapatkan jawaban dari jom.

"Hei gulf kau disini, apa kau butuh sesuatu"

"Hai phi kalian baru datang, aku baru saja ingin pergi"

"Hemm, aku baru selesai antar pesanan orang"

"Kasian luna pagi2 sekali harus angin2an"

"Aku tidak ada pilihan lain gulf, aku tidak bisa meninggalkannya dengan orang baru"

"Kenapa kalian tidak menerima tawaranku, adikmu bisa bekerja sambil menjaga luna di rumahku"

"Tidak gulf, terima kasih biarpun gaji kita disini tidak terlalu besar tapi yang penting kami bertiga masih bisa kumpul"

"Bagaimana kalau kau juga kerja denganku, apa kau bisa menyetir? Kebetulan aku belum dapat driver"

"Aku!

"Iya kau, kalian bisa tinggal di rumahku! Aku hanya tinggal sendiri jadi aku rasa akan ramai jika ada kalian"

"Akan aku fikirkan, tapi aku tidak bisa janji"

"Fikirkan anakmu phi, kasian kalau kau bawa naik motor tiap hari, bagaimana kau mau kan"

"Nanti aku bicara dulu dengan jom"

"Kenapa, apa kau takut istrimu mencarimu dan luna"

"Aku tidak punya istri gulf"

"Aow...lalu luna....?

"Baiklah aku akan terima tawaranmu!

Gulf mengembangkan senyumnya, dia juga tidak ingin bertanya apa2 lagi pada mew, tidak heran jika mew mengurus anaknya tanpa seorang istri karena dia sendiri dibesarkan oleh ayahnya.

"Nanti sore Aku kan menjemput kalian,kalian bersiaplah, aku pergi dulu na"
Gulf mengelus pipi baby luna dan kemudian mencium pipi tembemnya.

"Paman gulf sangat lembut, sepertinya dia menyukaimu baby, apa kau juga menyukainya"
Tanya mew pada babynya, yang jelas2 babynya tidak mengerti dan hanya mengembangkan senyumnya.

"Jom, nanti sore kita akan pergi kerumah gulf"

"Kita phi?

"Iya, dia mau kita bekerja padanya"

"Jadi phi juga akan bekerja dengannya"

"Hmm..phi pikir ini yang terbaik, baby luna juga akan aman jika tinggal di rumah bersamamu, kita harus pamitan pada paman wayar"

"Iya phi kau benar, aku setuju jika kita perginya sama2"

🌞❤🌻

"Apa kalian sudah siap, aku senang kalian mau menerima tawaranku"
Gulf memberikan kunci mobilnya pada mew.