BAB 11 : HELLO, GOODBYE

25 3 2
                                    

Hallo semua, apakabar? Wah udah hampir 6 bulan aku hiatus update Save Me hihi. Mungkin kalian udah pada lupa ceritanya kali ya hehe

But, its okay, mari kita lanjutkan cerita yang tertunda. Selamat menikmati Save Me. Jangan lupa vote and commentnya ya. Have a Nice Day readers! ^^

 Have a Nice Day readers! ^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


~ SAVE ME~

🐰🦋🐰🦋


Ahjussi! Ahjussii! Ahjussi!

Ahjussi aku lapar.

Ahjussi aku ingin pipis.

Ahjussi aku bosan.

Ihhh Ahjussi mendengar tidak?!

Jeon Jekey sudah seminggu dihantui suara jelek seseorang dalam kepalanya. Ia menggusap-usap kedua telinga, tanda terganggu dan hal itu semakin membuatnya stress.

"Suara jelek siapa itu?!" serunya sambil mengerutkan dahi.

Hasa datang dari dapur, membawa makan siang ke ruang tengah. Segelas susu dan roti untuk adik besarnya yang membutuhkan perhatian besar.

Jekey tak lagi dikurung dalam ruangan putih yang mereka berdua sebut blank room. Kondisi adiknya berangsur membaik, ia tak lagi mengamuk dan melempar barang. Jekey saat ini lebih bisa mengontrol emosinya, namun ada sebagian memorinya yang hilang. Dan itu tentang Shin Aera, semua tentang gadis tawanan itu. Adiknya hanya mengingat tentang akan misi saja,

'Hyung, aku harus misi. Keluarkan aku dari sini, begitu.' Oh pria bernama Min Suga itu, terlalu keras mengurus adiknya menjadi sampai seperti ini.

Sejak awal Hasa hanya ingin Jekey kembali padanya, daripada melakukan kegiatan gelap seperti itu. Satu hal bagus, karena mereka memang punya kemampuan yang diwariskan dari ayahnya. Tapi hal itu lama-kelamaan juga tak baik untuk sesuatu yang bersarang di dalam tubuh Jeon Jekey.

SAVE METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang