♚┊ 𝐏𝐚𝐩𝐫𝐢𝐤𝐚 𝐓𝐕

635 89 23
                                    

─•~❉᯽❉~•─

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

─•~❉᯽❉~•─

20:00 PM

Vortigren's Mansion.

Briella baru saja selesai mandi dan berpakaian. Ia mengambil ponselnya dan berniat turun ke lantai 1, menyusul teman-keluarganya yang sedang kumpul.

MINAMI NO SHIMA WA ATATAKAI~ PAINA PURU PURU ATAMA POKAPOKA AHO BAKA~!

Namun sayangnya ponsel gadis itu berdering, matanya mendelik kala melihat nama yang tertera, 'Ossan Baka 👿'.

Percayalah awalnya nama kontak yang pria itu buat di ponsel Briella sangat amat ambigu, 'Master 🖤'. LIKE WHAT THE FUCK?! Jika orang lain yang melihat pasti mereka akan berpikir aneh-aneh tentangnya! Maka ketika Briella melihat itu, dia segera menggantinya sambil merutuki Jonggun.

"Haish.. masa harus sekarang, sih?!" gumamnya kesal. Briella berbalik ke arah balkonnya, mengangkat telepon tersebut. 

Pada akhirnya malam itu Briella berhasil kabur dari Jonggun yang terus menelponnya balik setiap ia mematikan sambungan telepon.

'Ini hanya perjanjian sepele, aku tak perlu serius memikirkannya. Mau Ossan mengancamku pun... tchkudarane─ GAH!! INI MAH SAMA AJA GUE MIKIRIN TERLALU SERIUS, BEGO!'  Dia emang aslinya ada 2 orang.

─•~❉᯽❉~•─

"Hai, Seok. Aku sudah nonton konsermu~ nyanyianmu bagus sekali~" ucap Yui sambil tersenyum.

"Eh?" ucap Hyungseok terkejut karena didatangi Yui.

"Seok.. ini aku beli ini, sepertinya cocok denganmu." ucap Yui sambil memberikan dompet pada Hyungseok.

"Ah.. aku.. terima kasih banyak, tapi aku tidak pantas dipuji begitu.. maaf." tolak Hyungseok halus dengan tersenyum canggung.

Yui lalu menatap Hyungseok dengan tatapan dimelas-melaskan dan tanpa berkedip.

Raut wajah Hyungseok terlihat terkejut dengan pipi memerah ketika melihat wajah Yui.

"Seokkie, aku beritahu sedikit.. jangan mau dibodohi." ucap Briella datar lalu berjalan ke tempat duduknya, membuat Hyungseok menatap Briella bingung.

─•~❉᯽❉~•─

Pulang sekolah..

"Araa!" panggil Mijin sambil berlari kecil ke arah meja Briella, "Boleh temani aku membeli buku?" 

"Bolehlah! Apa yang enggak buat Mijinnie?" ucap Briella dengan berseri-seri.

"Mijin! Aku saja yang menemanimu!" pekik Zin tiba-tiba.

𝑽𝒂𝒔𝒊𝒍𝒊𝒔𝒔𝒂? [ Lookism x Reader ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang