.
.
.
🍊Rajin rajinlah memencet Vote 🍊
.
.
🌼 HAPPY READING 🌼
.
.- Hari sudah pagi,namun yuta masih setia tidur,Andini yang melihat anak nya yang satu itu belum bangun,ia langsung menghampiri dia"yuta bangun, bangun,ini udah siang"Andini membukakan garden yang masih tertutup, matahari pun menyorot yuta yang masih tertidur,
"ahh..bunda jangan di buka silau",lirih yuta sambil menutup kedua matanya,"yaudah makannya bangun,ini udah siang,nanti kamu telat sekolah,adik kamu udah bangun dari tadi pagi ,kenapa kamu masih tidur ayo bangun." titah Andini.
"yuta semalem begadang Bun.."jawab laki laki itu sambil menguap,"suruh siapa begadang,udah ayok mandi,bunda tunggu di bawah",Andini pergi dari kamar yuta,yuta yang masih belum cukup tidur pun ia kembali menangkupkan kepala nya ke bantal.
Andini ternyata masih memantau anak nya itu dari depan pintu kamar nya,"yutaaaaa.....",yuta kaget dan ia langsung beranjak dari tempat tidurnya,"iya bundaa ku tercintaa..yuta bangun nih,"ucap laki laki itu sambil menuju ke kamar mandi.
"Yuta berangkat dulu ya Bun"
"Arkan juga berangkat dulu ya",ucap kedua anak itu sambil mencium tangan bunda nya,"hati hati ya sayang".Mereka berdua sudah menaiki motor ninja milik yuta
"yutaa.. jangan kebut kebut bawa motor nya"saran andini,"iya bun",jawab yuta dengan muka datar.
Andini hanya mengacungkan jempolnya kepada yuta sambil tersenyum,Arkan yang melihat kakaknya itu terkekeh, " bang yuta kaya nya tertekan banget" ejek Arkan,
"diem Lo,masih untung masih ada yang ngebawa Lo ,kalo gw ga di suruh bunda buat berangkat sama lo,ogah banget gw ngebawa Lo",Arkan hanya diam tak mampu berkata-kata lagi.
yuta menyalakan motor nya dan mulai mengendarai dengan kecepatan sedang,mereka pun melambaikan tangan kepada bunda nya,
namun setelah di jalan raya ia mengendarai dengan kecepatan tinggi,Arkan pun langsung berpegangan ke pundak yuta.
"bang yuta kata bunda kan jangan kebut kebut"
"diem lo kalo ga kebut kita bisa telat",Arkan hanya bisa diam dan semakin mempererat pegangannya .arkan memang takut dengan kecepatan tinggi.
.
.
.
Yuta memarkirkan motor nya,"awas Lo ya,kalo sampe Lo laporin gw bawa motor kebut ke bunda,nih"ancam yuta sambil mengepalkan tangannya ke arkan,
"kalo bunda yang nanya nya?",tanya Arkan,
"ya Lo tinggal bilang aja,gw bawa motor nya pelan pelan",jawab yuta dengan nada ngegas,entah kenapa adik nya itu selalu saja memancing emosi nya.
.
.
.
.Ketika jam istirahat,Arkan menghampiri Kaka nya yang sedang duduk di meja kantin bersama teman teman nya."bang yuta duit Arkan ketinggalan di rumah,"ucap arkan.
yuta berdecak kesal dan menatap kedua mata milik Arkan, ia berdiri dan merangkul pundak adik nya itu,"Lo mau jajan apa?",tanya yuta dengan suara halus
"Arkan mau jajan mie ayam",jawab nya sembari tersenyum,"yaudah" yuta membawa adik nya itu ke tukang mie ayam dan memesankan nya.
"Bu mie ayam dua ya, yang satu pake pedes yang satu nya nggak,"ujar yuta.
Dia menghampiri adik nya yang sedang duduk menunggunya,"makasih ya bang"ucap Arkan sembari tersenyum,
"jangan bahagia dulu,nanti pulang sekolah,lo gantiin duit gw 2x lipat",sahut yuta,Arkan hanya diam terkejut,dia kira Kaka nya itu tulus men traktir dirinya ternyata dugaan Arkan salah.
.
.
.Pulang sekolah Arkan sudah menunggu Kaka nya di parkiran,dia sudah menunggu hampir 15 menit tapi Kaka nya tak kunjung datang,dia pun memutuskan untuk pergi ke kelas Kaka nya,
disana ada naya,teman se kelas yuta,Arkan menghampiri Naya,dan bertanya,
"ka naya,kaka liat bang yuta nggak?"tanya arkan "yuta?dia tadi udah keluar,mungkin di kantin belakang sekolah",jawab naya.
Arkan pun langsung mengecek ke kantin belakang sekolah,benar saja Kaka nya itu sedang mengobrol dengan teman temannya,
"bang yuta,Arkan dari tadi nungguin bang yuta di parkiran,kenapa bang yuta malah disini"gumam Arkan,
"kenapa Lo ga pulang duluan aja,gw masih mau nongki",balas yuta tanpa mengalihkan pandangan nya dari teman temannya.
tanpa yuta sadari,diam diam arkan mengambil kunci motor di sebelah tangan yuta,"yaudah Arkan pulang duluan",ia berlari menuju parkiran,
Rendy yang melihat itu langsung bilang "adik Lo bisa bawa motor?",tanya Rendy,
dengan santai nya yuta menjawab"enggak,emang kenapa?"
"Trus kenapa dia ngambil kunci motor Lo?"jawaban Rendi membuat yuta keget dan langsung beranjak dari tempat duduk nya.
"sialan tuh bocah,gw duluan ya",yuta langsung lari menuju parkiran,
benar saja adik nya itu sudah menaiki motornya dan siap untuk menjalankannya,dengan cepat yuta menarik jaket yang di kenakan arkan,
Arkan pun kaget,
"so so an banget si Lo,turun!",titah yuta,"gamau"balas Arkan dengan muka malas,yuta berdecak kesal dia menarik tangan Adik nya, menyuruh nya untuk turun,Arkan pun pasrah,Kaka nya itu memang tidak bisa di kalahkan.yuta mengambil helm nya dan langsung menaiki motor nya,dan pulang bersama adik nya,sebenar nya dia masih mau nongkrong bersama teman teman nya,namun jika bunda nya tau Arkan pulang sendiri,ia bisa kena marah oleh bunda nya,
terlebih lagi tadi Arkan hampir mengendarai motor sendirian,
Arkan memang bisa membawa motor namun ia pernah kecelakaan,yang menyebabkan ke dua orang tua nya tidak lagi memperbolehkan dirinya mengendarai motor lagi,ia masih kelas 10 dan yuta kelas 11.
.
.
.
🦋VOTE🦋
.
.
🐰Nama Yuta sama kaya nama aslinya 🐰
🐨Biarlah suka² saya🐨
.
.
🍂Di cerita ini Yuta,ceritanya mereka umur🍂
YUTA: 17
Mark: 16
.
.Yuta Arga ardinata
Arkan Arga adithama
🍫VOTE NYA PENCETH YAH 🍫
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR BROTHER || Yumark [✓]
Fanfiction"gue semesta yang berjanji akan selalu menjaga dunianya " _Yuta_ 🔹Buat readers🔹 Konflik? Gatau kalian baca aja Typo? Maafin Titik koma juga maafin USAHAKAN RAJIN PENCET VOTE NYA YA.. 📍Cerita ini hasil pemikiran saya sendiri, [BUKAN PLAGIAT] �...