The Unwanted Queen || 37

15.6K 1.2K 37
                                    

Happy Reading Guys🖤
Don't forget to follow, vote, and comment on this story!
******

Alissya menggeliat dalam tidurnya saat mendengar suara ketukan pada pintu kamarnya. Perlahan kelopak mata wanita itu terbuka dan berusaha menyesuaikan cahaya yang masuk ke retinanya.

"Sayang, apa kau sudah bangun? Ayo kita sarapan bersama."

Alissya mengerjapkan kedua matanya untuk mengumpulkan setengah nyawanya yang hilang. Pandangannya mulai turun menatap tubuhnya yang tidak berbalut pakaian dan hanya tertutupi selimut tebal. Namun bukan itu masalahnya, ia tidak melihat keberadaan Evan di kamar itu. Bahkan tempat tidur di sampingnya sangat rapi seperti tidak ada yang menidurinya.

"Apa dia langsung kembali ke istana kemarin malam?" Gumam Alissya.

"Alissya, kau sudah bangun nak?"

Alissya seketika tersadar saat kembali mendengar suara ibunya dari balik pintu kamar.

"Aku sudah bangun mom, tapi aku akan membersihkan diriku terlebih dahulu." Sahut Alissya dengan sedikit berteriak.

"Baiklah mommy tunggu di bawah." Sahut Charlotte sebelum meninggalkan kamar Alissya.

Alissya beranjak dari tidurnya dan bersandar di kepala ranjang. Pandangan wanita itu tertuju pada secarik kertas yang ada di atas nakas. Tanpa pikir panjang, Alissya mengambil kertas tersebut dan membacanya.

Aku tidak tahu harus mengatakan ini atau tidak, tapi kau sangat menggairahkan malam itu Queen. Aku tidak akan pernah bisa melupakan percintaan kita malam kemarin.

Seketika wajah Alissya memerah saat membaca kalimat pertama yang tertulis di dalam kertas itu.

Tapi maafkan aku karena harus meninggalkanmu malam itu juga. Tapi ketahuilah, aku sangat mencintaimu.

Aku harus kembali ke istana karena ada sesuatu yang harus aku kerjakan. Sesuai keinginanmu kemarin, aku akan membebaskan Lord Edgar saat ini juga. Tapi ada satu hal yang harus kau lakukan Queen. Pergilah bersama ibumu ke istana kerajaan Vampire dan tinggal di sana untuk beberapa waktu. Aku tidak bisa memastikan keselamatanmu jika harus tinggal di rumah itu.

Alissya yang membaca kalimat itu seketika mengerutkan keningnya bingung.

"Apa terjadi sesuatu?" gumam Alissya. Tanpa pikir panjang Alissya kembali melanjutkan membaca pesan dari suaminya.

Mommy akan menyusulmu ke sana dengan beberapa prajurit. Mungkin kita tidak bisa bertemu untuk sementara waktu. Jangan pernah pergi dari istana tanpa sepengetahui siapapun. Aku tidak ingin sesuatu terjadi padamu. Aku pastikan semua akan baik-baik saja dan segera menjemputmu ke sana.

Aku mencintaimu Queen.

~ Evan.

Sontak Alissya menjatuhkan kertas yang ada di dalam genggamannya dan kekhawatiran mulai melanda dirinya.

"Oh god, please don't say..." ujar Alissya terhenti saat menyadari jika hal buruk telah terjadi.

Saat itu juga Alissya melangkah menuju kamar mandi dan segera membersihkan tubuhnya. Tak sampai sepuluh menit gadis itu telah keluar dan dengan cepat memakai pakaiannya.

"Mommy!" teriak Alissya yang tengah menuruni tangga.

Charlotte yang melihat Alissya melangkah dengan terburu-buru langsung mengerutkan keningnya bingung.

"Ada apa sayang? Kenapa kau terlihat sangat khawatir?" tanya Charlotte.

"Segera kemasi barangmu mom, kita akan berangka ke istana vampire," ujar Alissya namun saat Charlotte ingin mengeluarkan suaranya tiba-tiba Alissya kembali melanjutkan ucapannya, "Tidak ada waktu lagi, sebaiknya kita langsung berangkat sekarang. Aku akan jelaskan semuanya di kereta."

The Unwanted Queen || COMPLETED ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang