Aku baru buka hp jadi lama updatenya..
Maaf jika ada typo dll...
Happy reading 🥳🥳
.
.
.
New POV.Tay menarik ku lalu membanting ku di atas kasur. Aku sangat terkejut atas perlakuannya. ia menatapku marah, Aku tau apa yang akan di lakukan pria itu kepadaku setelah ini.
Sesaat aku merutuki kebodohan ku yang mengganggu pria itu yang sedang bercinta dengan jalang tadi. Entahlah, aku bingung dengan diriku sendiri saat melihat batangnya yang menumbuk vagina jalang itu, hatiku terasa panas.
Tay merangkak ke atas ku, aku memberontak tapi yang aku lakukan itu sia sia, ia mengikat tanganku dengan tali ke kepala ranjang, entah dia dapat dari mana benda sialan itu.
"Kau harus ku beri hukuman karena menolak dan menggangguku sweet boy, kau tau aku sedang sangat bergairah tapi kau mengacaukannya, jadi kau harus bertanggung jawab atas itu". ucapnya sambil memandangku dengan tatapan marahnya.
Aku sangat takut melihatnya, bisa kulihat kilatan marah dan penuh gairah menyelimutinya.
Aku berusaha melepas ikatan itu, berkali kali aku mencobanya tapi yang kudapat hanya sakit di pergelangan tanganku. Dia mengikat tanganku terlalu kuat.
"Kau hanya akan membuat tanganmu sakit sayang..". Ucapnya dengan suara rendah membuatku semakin di buat takut.
Tay mendekatkan wajahnya ke wajahku, ia ingin menciumiku, tapi aku segera memalingkan mukaku. Ia memandangku tajam lalu memegang kepalaku agar aku melihat wajahnya.
Dia mencium bibirku kasar, mencoba untuk memasukan lidahnya, sampai akhirnya ia menggigit bibirku dan memasukkan lidahnya di sana. Ia melumat bibirku kasar, Air mataku mulai menetes, hatiku sakit diperlakukan seperti ini.
Tidakkah aku di perlakukan seperti jalang?.
Aku masih menangis, sedangkan Tay sibuk mengecup setiap inci tubuhku. sesekali dia meremas dadaku dan memelintir puting kiriku. Jika itu para jalangnya, munkin mereka akan menikmati setiap sentuhan nya. Tapi aku berani bersumpah, aku tidak menikmatinya sama sekali. Malah hatiku semakin nyeri di perlakukan seperti ini.
Tangan Tay mulai menyentuh batang ku, dan mengocoknya dengan cepat dan kasar. Sedangkan bibirnya kembali melumat bibirku dengan kasar melampiaskan emosinya. Aku hanya bisa menangis, menangis dan menangis.
Tay terus mengocok batang ku, aku merasakan badanku bergetar, tak lama kemudian cairanku keluar. Aku sangat lemas sekarang.
"Kau keluar banyak sayang". Bisiknya ditelinga ku, itu terdengar mengerikan bagiku.
Lalu ia mengambil cairan itu, tak lama aku merasakan ada sesuatu yang memaksa masuk kedalam lubang anal ku. Dia memasukkan dua jari langsung, itu sangat sakit. ia mulai memaju mundurkan jarinya kasar di lubang ku.
"To..long henti..kan..". Ucapku susah payah
Tay tidak memperdulikan ucapanku, tidak lama ia mengeluarkan jarinya, aku sedikit lega karna ia berhenti, tapi kelegaan itu berhenti, Mataku membola sempurna ketika merasakan benda tumpul yang ku yakini itu adalah batangnya yang memaksa masuk kedalam lubang analku.
AAAKHHHHH..!!!
aku menjerit kesakitan, itu sangat sakit sampai air matanya mengalir deras. ia mencoba memasukkan batangnya lebih dalam lagi sampai batang itu menyentuh titik terdalam ku.
"Aahhh Kau sangat sempit sayang..". Desahannya.
Tay tidak memedulikan jeritanku, ia langsung menggoyangkan pinggulnya dengan keras, aku tidak menikmati nya sama sekali. Mataku menatap nanar langit langit kamar itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
love in Bangkok (TayNew Story🔞) ✔️
Teen Fiction🔞🔞🔞 Kisah tentang Tawan Vihokratana si CEO muda dan kaya yang hiperseks menyukai pria cantik umur 18 tahun yang keras kepala yaitu New thitipoom. Ia rela melakukan cara apapun untuk mendapatkan New. Cinta atau obsesi?. Akankah Tawan berhasil memi...