Berisi cerita 2shoot gabungan dari beberapa Author Perthsaint. setiap akun menyumbangkan 1 cerita dengan isi 2 chapter.
Genre Romance yang bisa di mix dengan genre apapun.
penasaran, tunggu 13-14 maret 2022.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Judul : Valentine 2022 Word : 1.7K Penulis : Dee_banna Chapter : 2 ============================
Saint Pov
“Ada apa Babby? Siapa orang ini?”
Deg
Oh tidak. Aku lupa jika Perth juga berada di sini. Ini tidak akan berakhir baik jika ada Perth muncul.
“Tidak apa-apa Perth. Phi Leo hanya tidak sengaja menumpahkan minuman keseragamku.”
Saint Pov End
Kesalahan saat Perth menghapiri Saint adalah Leo sedang memegang lengan seragam Saint. Bagai disulut, wajah Perth seketika memerah.
“Siapa dia? Apa yang dilakukannya padamu?” Perth bertanya dengan intonasi tinggi kepada Saint yang seketika mengundang perhatian pengunjung kantin dan kini semua memperhatikan mereka.
“Phi Leo hanya tidak sengaja menabrak Saint kemudian jusnya tumpah dan mengenai lengan seragam Saint.” Ucap Saint menjelaskan.
“Tapi tidak perlu dia menyentuhmu. Kau milikku Saint. Ingat itu.” Perth menghardik kepada Saint. Hal itu membuat Leo merasa bersalah dan mencoba membantu Saint untuk menjelaskan agar Perth tidak semakin salah paham.
“Nong, aku hanya menawarkan untuk mengganti pakaian yang terkena tumpahan minuman dengan yang baru, hanya itu. Tidak ada niat yang lain.”
Fiat yang duduk tidak jauh dari mereka mendengar keributan dari arah belakangnya pun berbalik untuk melihat apa yang terjadi.
Setelah beberapa detik memperhatikan, Fiat bangkit untuk mendatangi tempat keributan karena Fiat melihat sesuatu yang buruk mungkin akan terjadi jika terus dibiarkan.
“Hia?” Begitulah Fiat menyebut Leo, dimana keluarganya yang masih memiliki keturunan Tionghoa.
“Sawadekhap, Phi Fiat.” Bukan Leo yang menyahut, melainkan Saint sambil memberikan wai dan dibalas dengan anggukan oleh Fiat.
“Phi sebaiknya tidak berusaha ikut campur!” Tanpa ba-bi-bu Perth menghardik ke arah Fiat yang baru saja menghampiri mereka.
Saint masih berusaha menjauhkan Perth yang terus mencoba menggapai Leo.
Fiat yang tidak terima dihardik oleh Perth, menggapai gelas berisi minuman dari meja yang bisa dijangkaunya kemudian menyiramkannya tepat mengenai wajah Perth.
Seketika suasana hening.
“Baobei.” Leo berkata lembut kepada Fiat sambil menatap dan menggelengkan kepalanya tanda tidak setuju dengan yang dilakukan oleh kekasihnya itu. Ia mengambil gelas kosong yang masih dalam genggaman kekasihnya kemudian meletakkannya kembali ke atas meja.
“Dia yang lebih dulu bersikap tidak sopan padamu, Hia.” Fiat berbicara ketus kepada Leo sembari menunjuk wajah Perth dan Leo hanya mengusap punggung Fiat sambil tersenyum.
