Be My Valentine (1) - Queensu4

633 81 23
                                    

Cerita pertama dari QueenSu4, terima kasih  udah mau ikutan whiteday event.
___________________________________

Judul : Be My Valentine Penulis : QueenSu4Word: 2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Judul : Be My Valentine
Penulis : QueenSu4
Word: 2.4K
Chapter : 1
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

Saint tersenyum kala menatap Perth dari kejauhan, sudah menjadi kebiasaan nya selama satu tahun ini mengagumi Perth secara diam-diam.

" Jika kau suka, cepat dekati dia...dia tidak akan kau dapatkan jika kau hanya menatapnya dari jauh." Saint langsung memberengut saat mendengar ucapan Sammy, sahabatnya.

" Kau tau itu tidak akan mungkin Sam..." lirih Saint, karena Saint sadar kalau dirinya tidak akan mungkin bisa menjangkau Perth.

Siapa yang tak mengenal seorang Perth Tanapon.

Tampan, pintar, kaya dan pewaris tunggal dari Tana Corp.

Perth juga di gilai oleh banyak gadis di kampus nya, namun karena kelebihan nya itu Perth menjadi pribadi yang angkuh dan dingin.

Sedangkan Saint, dia hanyalah seorang pria yang sangat sederhana walaupun berasal dari keluarga kaya namun Saint tidak pernah menunjukan nya kepada siapa pun.

Rasa suka dan kagum Saint tumbuh sejak lama, saat dirinya bertemu Perth saat maba dan itu sudah berlangsung satu tahun lamanya.

Hanya Sammy yang tau tentang perasaan Saint terhadap Perth, perasaan cinta yang Saint simpan diam-diam tanpa ingin mengungkapkan nya.

" Apa yang kau lihat nerd !" sarkas Bua, seraya melototkan matanya kepada Saint.

"Tidak_tidak apa-apa..." gugup Saint, dan langsung menundukan wajahnya.

"Jaga bicara mu Bua, seenaknya saja memanggil nama orang !" kesal Sammy, yang tidak terima perlakuan Bua terhadap Saint.

" Teman mu itu memang nerd, coba saja kau lihat dirinya...Cih sangat menjijikan !" sarkas Bua

" Kau_" baru saja Sammy ingin membalasnya, namun Saint sudah mencegahnya.

" Sudah Sam, cukup...jangan di teruskan." pinta Saint, seraya menahan lengan Sammy.

" Iya kau dengarkan apa katanya, sudah sana pergi yang jauh...dan awas saja jika ku tau kau menatap kekasih ku lagi..." racau Bua, sambil bertolak pinggang.

Perth yang ada di samping Bua hanya terkekeh mendengarnya, bahkan tak ada keinginan untuk menghentikan ocehan Bua.

" Ayo Saint..." ajak Sammy, Saint pun menurut dan mengikuti langkah Sammy.

" Cukup Bua, kau seharusnya tidak perlu seperti itu !" Pond yang sedari tadi diam akhirnya bicara juga, dirinya sungguh tak suka mendengar Bua terus menghina Saint. Dan yang membuat Pond kecewa adalah, Perth sama sekali tidak perduli.

Valentine/WhiteDay with PerthsaintTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang