Taehyung;
tunggu saja di taman
nanti aku ke saname;
baiklahJungkook tidak mengerti. Padahal GOR adalah tujuan mereka yang mana lebih dekat dengan rumah Taehyung, tapi kenapa dia diminta untuk menunggu di taman?
Jungkook sih tidak masalah jika rutenya semakin jauh, tapi bagaimana dengan Taehyung? Apa pemuda itu sering olahraga? Jika tidak, maka akan sangat melelahkan bagi Taehyung.
Sambil menunggu, Jungkook membuka game TLOO dan segera melihat pada daftar teman. Ternyata littlebear sedang offline.
Sebenarnya Jungkook merasa bersalah pada littlebear. Daya baterai ponselnya habis jadi dia tidak bisa membalas chat littlebear mengenai dirinya. Dia takut jika nantinya littlebear akan salah paham.
Jungkook tahu ada kemungkinan besar bahwa littlebear menyukainya tapi Jungkook masih belum mengerti mengenai perasaannya sendiri. Apakah dia benar-benar menyukai littlebear atau tidak.
"Kenapa ini membuatku pu—" Jungkook tidak melanjutkan ucapannya saat tangan kirinya yang hendak dia sandarkan pada kepala kursi menyentuh sesuatu yang keras namun halus membuatnya menengok.
"Ahh!"
"Kenapa kau teriak?"
Taehyung yang terkejut tersentak mundur dan hampir saja jatuh saat tahu Jungkook yang memegang puncak kepalanya.
"Kenapa membuat kaget saja sih."
"Kau yang kenapa tiba-tiba ada di situ."
"Kau nggak lihat?" Taehyung kembali mendekat dan menyentuh seekor anak anjing yang berada di sebelah Jungkook, sedang menggaruk-garuk kepala bangku. "Dia sangat imut, kan?"
"Ya, sangat imut." Taehyung yang sedang bermain dengan anak anjing itu sangat imut.
Dengan hati-hati, Taehyung membawa anak anjing itu ke dalam pelukannya. Lalu menunjuk-nunjuk Jungkook. "Puppy, kau nggak mengenalnya kan?"
"Nggak aku nggak mengenalnya." Katanya lagi seakan-akan anak anjing itu yang berbicara. Setelah itu Taehyung berdeham seraya membenarkan pelukan pada sang anak anjing. "Kalau begitu ayo main saja denganku, ya?"
"Kenapa hanya denganmu?"
"Kau nggak dengar? Kan tadi dia bilang nggak kenal denganmu."
Taehyung merogoh sesuatu dari dalam saku celananya dan memberikannya pada Jungkook setelah duduk di bangku taman. "Ini, kerjakan."
"Katanya mengajakku olahraga."
"Iya terus? Kerjakan semuanya."
Jungkook melihat pada gulungan kertas yang baru saja Taehyung berikan. Setelah dia membukanya, daftar beberapa gerakan pun menyapa pandangannya beserta dengan berapa kali dia harus melakukannya.
"Kau serius?"
"Kapan aku main-main?" Taehyung memiringkan tubuhnya lalu mengangkat puppy sambil menggerakkan tangan kecilnya di udara. "Ya sekarang ini, Kak Taehyung sedang main dengan puppy."
Ahh, ini seperti Jungkook terkena double kill. Apalagi saat Taehyung tersenyum padanya. Benar-benar imut dan menggemaskan.
Sebenarnya ada apa denganku? Kenapa aku mengatainya imut terus?
KAMU SEDANG MEMBACA
When I'm With You || KookV ✓
Fanfic[COMPLETE] Bagaimana jadinya jika Jungkook yang Taehyung tolak adalah seseorang yang berada di balik akun whistle yang Taehyung sukai? ©gukienuna, 2022.