LUKA [HIATUS]

LIMA🕊️

"Bersyukur dan belajarlah  menghargai semua yang kamu miliki karena skenario Tuhan tidak ada yang mengetahui seorang pun"
-
-
-

Sampurasun 🔥

Gimana kabarnya di pagi yang cerah ini? Pasti baik dong

Sebelum baca vote dulu ya dan jangan sungkan untuk berkomentar 🔥

Jika ada saran atau kritik silahkan cantumkan di kolom komentar aja ya🔥

Jika tidak keberatan follow dulu akun author biar gak ketinggalan update terbaru dari cerita ini 🔥

Thanks 🔥

***

6 Tahun Kemudian...

Tok Tok Tok

"Sayang bangun, Nak! Ayo bangun nanti kamu terlambat masuk sekolah loh, Dav!" suara lembut tersebut berasal dari malaikat tak bersayap, siapa lagi kalo bukan Ariana. Kini dia sedang berdiri di depan pintu berwarna hijau itu dan mengetuknya untuk membangunkan putranya, karna waktu sudah menunjukkan pukul 06.00 WIB.

"Iya, Bunda... ini Davin udah bangun kok!" seru Davin  dari dalam kamar miliknya yang didominasi oleh warna abu-abu, warna kesukaannya, tentunya dengan suara khas anak kecil baru bangun dari tidurnya.

"Yaudah kalo gitu... kamu mandi habis itu langsung sarapan ya!" ujar Ariana yang masih berdiri di pintu itu. "Bunda tunggu dimeja makan ya!" lanjutnya dan berlalu pergi dari depan kamar Davin.

"Iya" balas Davin yang kini sudah bangun dari ranjangnya dan mulai merapihkan tempat tidurnya, walaupun tidak terlalu rapih.

Setelahnya Davin pun masuk ke dalam kamar mandi yang masih ada di dalam kamarnya itu dengan berlari kecil.

Walaupun usia Davino baru menginjak 6 tahun, tapi dia sudah belajar mandiri. Melakukan segala sesuatunya dengan sendiri selama dia masih bisa mengerjakannya tapi kalo dia tidak bisa maka dia akan meminta bantuan kepada Bundanya, dia terlalu takut untuk meminta bantuan pada ayahnya, Reno.

"Bangun tidur ku terus mandi... tidak... hmm apa yah, Davin lupa..." nyanyian Davin dari dalam kamar mandi sambil menggosok tubuhnya yang putih bersih. "Ah iya, Dav inget!!" lanjutnya berseru.

"Tidak lupa menggosok gigi... habis itu ku tolong Bunda membersihkan tempat tidurku... guling selimut semuanya bau kencing!... hihi" lanjutnya bernyanyi dan menambah lirik lagu tersebut dengan asal tak lupa dengan kekehan lucu yang keluar dari anak itu.