Flashback 1 bulan yang laluAku mencintaimu...
Seorang pria menatap wanita di depannya dengan sorot cinta yang sangat dalam terhadap wanita didepannya. Perlahan lahan pria tersebut mendekatkan wajahnya sehingga jarak diantara mereka semakin terkikis dan membuat bibir mereka bersentuhan..
Cup.. 1, 2, 3..
Hanya 3 detik, Wanita itu melepaskan ciumannya saat pria itu mulai menggerakkan bibirnya.
"Cut!! Ya! Krystal apakah itu yang disebut ciuman yang menyiratkan perasaan yang dalam terhadap seseorang yang dicintainya? Ada apa dengan mu? Ini sudah ke 7 kalinya kita mengulang adegan ini.. " kesal sutradara park
"Sutradara park, aku.. "
"Baiklah.. kita istirahat sejenak, ini adegan terakhir drama kita, aku mohon lakukanlah yang terbaik".
"Maafkan aku.."
Krystal membungkuk minta maaf kepada sutradara park. Dia merasa bersalah menatap semua kru dan staff yang sudah terlihat lelah.
"Kau sengaja melakukannya?"
"Maksudmu?"
"Jangan jangan kau kecanduan rasa bibirku? pria itu mengusap bibirnya menggunakan ibu jari".
"No never... Rasa bibirmu bahkan sangat buruk".
Krystal tertegun melihat pria itu tertawa lepas untuk didepannya untuk pertama kalinya.
"Aku tidak menyangka kau sangat buruk dalam berciuman. Apa kau juga melakukan ciuman yang buruk terhadap semua partner mu?"
"Buruk kau bilang!? Ya Kim Seok Jin kau meremehkan ku?"
"Kalau begitu buktikan?"
**
Suara decapan bibir sangat jelas terdengar dari dua manusia. Mereka saling melumat dan meluapkan emosi satu sama lain. Ciuman yang begitu intens tapi tidak menghilangkan kesan lembut didalamnya. Semua orang yang melihatnya terhipnotis dengan adegan tersebut. Sudah hampir 3 menit ciuman itu berlangsung tapi tidak ada diantara mereka yang ingin mengakhirinya, mereka melepaskan ciuman tersebut saat mendengar suara sutradara park yang menyadarkan mereka berdua.
Krystal menatap bingung kearah Seok Jin saat iya tidak merasakan lagi benda kenyal dan lembab di bibirnya. Ia sadar jika ia terpancing kedalam permainan seokjin setelah ia melihat smirk tercetak dibibir pria itu. Krystal merutuki betapa bodoh dirinya.
"Lima.." bisik seok jin sambil mengusap bibir kristal yang bengkak akibat ulahnya.
"Apa?"
"Itu nilai dariku untuk ciuman yang kau lakukan tadi."
Ucap seokjin datar kemudian beranjak pergi meninggalkan krystal yang hanya diam mematung.
Flashback end
"Aah.. aku sangat membencinya!" Teriak krystal mengingat adegan ciuman itu bersama pria brengsek yang sangat ingin dia lupakan.
"Eonni kau kenapa? Lihatlah episode terakhir berada di pencarian teratas dan responnya juga sangat positif. Apalagi saat adegan kalian berciuman membuat semua orang merinding. Bahkan awalnya mereka meragukan chemistry kalian tapi siapa yang menyangka bahwa kalian sangat serasi.." ucap Dami senang.
"Stop!! Aku tidak ingin mendengarnya!"
"Eonni mengapa kau sangat membenci Seok Jin oppa? dia sangat baik dan juga tampan".
"Karena aku benci pria tampan dan perlakuannya terhadapku".
"Eonni setidaknya kau sedikit berfikir baik tentangnya sehingga eonni bisa melihat sisi baik oppa".
"Kau tau, semua yang ada pada dirinya minus, enggak ada plus plus nya!!" Marah krystal
Dami hanya pasrah melihat kelakuan aktrisnya yang sangat sensitif jika membahas pria tersebut.
"Ee eonni hampir saja aku lupa. Sutradara park mengundang eonni makan malam bersama untuk merayakan kesuksesan drama ini dan juga sekaligus perpisahan seluruh artis yg terlibat".
"Apa? Bisakah aku tidak hadir?" Mohon krystal dengan manja
"No.. eonni harus datang karna eonni peran utamanya". Ujar Dami tegas
"Aku malas bertemu dengannya lagi Dami ya... " Menunjukkan raut wajah sedihnya
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
I Hate Handsome Boy (End) by Ibelcia
FanfictionKisah yang menceritakan jungkir balik kehidupan Krystal yang damai harus kacau setelah seorang pria bernama Seok Jin masuk kedalam hidupnya. Lantas bisa kah Krystal menghindar darinya? Lalu apakah Seok Jin akan membiarkannya Krystal pergi setelah w...