Child From The Future {TaeKook/VKOOK}

Chapter 7 {Masa lalu ayah dan ibu}

.
.

"Sekarang kita harus menyembunyikan dia dimana ?" Tanya Taehyung saat Jungkook sudah mengendong Kookie dan ia memangku TaeTae bersandar dibawah pohon besar halaman belakang sekolah
"Aku mestinya bertanya padamu!" Balas Jungkook
"Kok aku ?" Taehyung tak terima
"Merekakan memanggilmu appa, bisa jadi kau appanya dan tak mau mengakui mereka" tuding Jungkook membuat Taehyung berdiri menghadapinya
"Apa kau bilang ? Enak saja. Kau juga eommanya, jangan bilang kau kau hamil diluar nikah" tuding balik Taehyung.

Plakk

Jungkook memukul kepala Taehyung sadis
"Maaf ya aku orang baik-baik! Kaukan playboy bisa jadi mereka anakmu dari salah satu orang yang kau goda!" Cetus Jungkook
"Aku memang tampan tapi aku belum meniduri siapapun" bangga Taehyung dengan ketampanannya membuat Jungkook memasang wajah ingin muntah, si kembar menatap kedua orang tuanya yang mulai bertengkar lagi
"Appa eomma, kalian orang tua kami yang asli, tak perlu bertengkar, karena dimasa depan kalian sama-sama saling mencintai, saling mencium, memeluk, salin...."
"Stop hyung, kau tak perlu menjelaskannya secara detail" Kookie menghentikan ocehan kakak kembarnya yang berlebihan.

"Itu tidak mungkin!!" Serempak Taehyung dan Jungkook kearah TaeTae yang menatap mereka kaget.

"Mana mungkin aku bisa menikahi model tripleks seperti ini!" Ucap Taehyung pada Jungkook
"Mana pula aku sudi memiliki suami macam kau! Dari segi manapun tidak ada yang menarik, otak pas-pasan muka juga pas-pasan gaya selangit" balas Jungkook
"Nah nah liat! Siapa yang bertahan menikah dengan manusia secerewet dirimu ? Orang goblok mana yang akan menikahi model sepertimu" kesal Taehyung dan TaeTae juga Kookie serempak menunjuk kearahnya.

"Tapi appa yang melamar eomma" polos Kookie kearah Taehyung
"Mustahil!!" Semprot Taehyung
"Menjijikan, jodohku adalah pria tampan dan kaya bukan seperti alien kurang ajar ini" Jungkook memalingkan wajahnya tak suka
"Heh! Aku ini kaya dan tampan, tapi seleraku tak seperti kau! Apa lagi pria kaya lainnya, berkacalah sana" ejek Taehyung
"Idih, muka kayak pengorengan saja bangga" ejek Jungkook
"Badan tripleks saja sok pilih-pilih!!"

TaeTae dan Kookie pusing melihat orang tuanya, tidak dimasa sekarang maupun dimana depan mereka selalu adu mulut tapi dimasa depan setelah bertengkar mereka akan tertawa lalu saling mencintai kembali. Tapi dimasa ini benar-benar sangat parah, sepertinya Kookie dan TaeTae punya tugas berat menyatukan orang tuanya.

"Bisa tidak sih kalian tidak bertengkar sekarang" stres Kookie menutup kedua telinga kecilnya melihat orang tuanya adu mulut dan saling menghina tak ada hentinya, teriakan kecil Kookie yang cempreng membuat TaeKook refleks berhenti dan saling memalingkan wajah kearah yang berbeda.

"Sudahlah, menanggapi manusia secerewet dirimu tidak akan selesai! Lebih baik aku membawa mereka kekantin, aku sudah tak mood masuk pelajaran!" Taehyung berjalan menuju kantin, sedangkan Jungkook juga ingin kesana karena tak ada tempat lain yang bisa saja menyembunyikan sikembar sementara, lagian sebentar lagi juga jam istirahat pertama.

.

Saat dikantin Jungkook duduk disudut sebelah kanan bersama TaeTae sedangkan Taehyung duduk disisi kiri bersama kookie karena mereka habis bertengkar, beberapa menit kemudian bell istrahat berbunyi dan kantin berlahan-lahan mulai ramai. Banyak yang menatap Kookie dan TaeTae gemas, banyak yang mendekati anak kembar itu tapi Jungkook maupun Taehyung memasang wajah seramnya hingga tak ada yang berani mendekat untuk menyentuh sikembar. Mereka hanya bisa mengangumi dari jauh.

Suasana kantin yang tadi ramai kini hening, karena siswa paling populer nan cantik memasuki kantin bersama dua temannya, semua mata tertuju pada mereka, Ren atau nama lengkapnya Choi Min Ki anak seorang pebisnis sukses, nampak indah dan kaya. Siapapun seme yang melihatnya akan jatuh cinta padanya termasuk Kim Taehyung yang tergila-gila padanya walau berkali-kali ia menolak namja itu. Taehyung melihat Ren mulai duduk disalah satu kursi kosong dan memesan makanan, dari semua seme hanya Taehyung yang percaya diri dan tak tau malu untuk ditolak berkali-kali karena mendekati namja cantik itu.

Taehyung langsung berdiri dan tak akan menyia-nyiakan kesempatan, ia berjalan kearah Jungkook lalu seenak jidatnya meletakkan Kookie dipangkuan Jungkook, lalu pergi berlalu begitu saja kearah Ren. Membuat Jungkook menatapnya kesal
"Lelaki setan itu!" Geram Jungkook.

"Hai Ren" sapa Taehyung, dan duduk didepan kursi Ren yang kosong, Ren tersenyum walau ia ogah-ogahan bersama Taehyung tetapi Imej bidadarinya tak boleh rusak didepan umum
"Ya, um Taehyung" balas Ren pura-pura mengingat nama Taehyung walau jelas-jelas ia mengingatnya karena sudah berkali-kali ia tolak
"Boleh duduk disini tidak ?" Tanya Taehyung dan Ren mengangguk saja, walau sebenarnya ia tak ingin
"Nanti sore ada acara tidak ? Mau kencan bareng ?" Ajak Taehyung, ini sudah hampir kebelasan kalinya ia mengajak Ren kencan
"Um aku ada les dance" dan belasan kalinya Ren tolak dengan halus dan sopan, Taehyung menghela nafas kecewa.

Jungkook yang mendengar Taehyung ditolak lagi, berusaha menahan tawa melihat wajah kecewa Taehyung. Ia kemudian berdiri satu tangannya mengandeng TaeTae dan satunya mengendong Kookie, ia berjalan kearah Taehyung lalu memberikan Kookie dipangkuannya
"Minggu ini kau mengurus Kookie, jadi bertanggung jawablah pada tugasmu!" Ucap Jungkook tak peduli Ren yang terheran-heran melihat dua anak kembar yang mirip mereka, lalu Jungkook pergi begitu saja sambil membawa TaeTae yang menjulurkan lidah mengejek pada ayahnya. Dan mengedipkan mata pada Kookie sang adik kembar untuk melaksanakan tugasnya.

"Appa, aku lapar dari tadi batal makan" regek Kookie kearah Taehyung membuat Imej Taehyung hancur seketika didepan pujaan hati
"A...appa ? Kau sudah punya anak dengan..siapa itu tadi ? Jeon ?" Tanya Ren dan Taehyung mengelengkan kepalanya cepat
"Tidak, tidak seperti, kau salah paham" panik Taehyung
"Dia appaku, dan yang tadi Eommaku, dia jauh lebih menarik darimu" bangga Kookie yang sebenarnya membuat Ren kesal karena secara tidak langsung anak itu menghinanya jelek, dan memuji Jungkook pada hal hanya dia yang berimej bak bidadari disekolah ini
"Jangan dengarkan dia Ren, mereka anak yang nyasar dan aku menemukannya....Ren! Ren!!" Panggil Taehyung panik saat Ren sudah berlalu pergi, karena menahan kesal.

Taehyung menatap Kookie yang memasang wajah polosnya, mau marah tapi anak kecil, mau diam tapi ia merasa kacau, jadinya Taehyung kesal sendiri.

.
.
.

Tbc

Berikan vote 🙏🏻