16.RATUNYA BARA

58 32 108
                                    

Hallo Pren

Jika kalian lupa alur boleh baca ulang part sebelumnya ya.

JANGAN LUPA FOLLOW>>

JANGAN LUPA VOTMEN>>

Sudahkah? Terimakasih banyak»

Silakan mengambil tempat yang nyaman untuk membaca.

Silakan mengambil tempat yang nyaman untuk membaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Matahari masih terlihat malu-malu menampakan dirinya hari ini.Suara kicauan burung masuk menusuk telinga seorang gadis yang tengah menutupi tubuhnya dengan selimut unicorn. Gadis itu menggeliat dan mencoba membuka bola matanya yang terasa berat.

Dia melihat ranjang disamping yang sudah kosong. Lalu dia melihat jam dinding yang menunjukan pukul 6 pagi. Fara bangkit dan duduk bersandar dikepala ranjang. Dia tak sengaja melihat ke arah nakas, disana ada selembar kertas, Fara mencoba meraihnya.

 Dia tak sengaja melihat ke arah nakas, disana ada selembar kertas, Fara mencoba meraihnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sepagi ini?"

Kemarin malam memang Nayla menginap disini atas paksaan dari Linda. Wanita itu tidak mungkin membiarkan seorang gadis pulang larut malam apalagi sendirian. Nayla itu sudah seperti anaknya sendiri.

Fara bangkit dan bergegas membersihkan diri untuk memulai sekolah hari ini. Walau kepalanya sedikit pusing, namun ini sudah tidak separah hari kemarin. Saat Fara tengah duduk diranjang dan memakai sepatunya. Suara decitan pintu terbuka berhasil membuat Fara kaget.

"Loh? Mau sekolah kamu Ra?" Tanya Linda berjalan mendekat dan membawa sepotong roti dan susu ditangannya.

"Iya mih. Fara kan udah kelas 12, jadi Fara usahakan untuk tetap berangkat sekolah," Jawab Fara lalu mengambil roti dengan selai stoberi diatasnya.

Linda mengelus kepala anaknya. "Gak usah dipaksain. Pasti wali kelas kamu paham kok."

"Fara gak papa mih," Dia mengambil susu coklat dan meminumnya. "Fara kan kuat."

Bukan Fans [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang