Part 15

4.7K 309 53
                                        

Sesampainya di tempat tujuan El mengedarkan pandangannya.

Sepi,tempat ini benar-benar sepi,bahkan bangunan di depannya nampak sudah tua.

Dengan wajah datar dan aura dinginnya dia berjalan masuk ke dalam bangunan tersebut dan mengedarkan pandangannya.

Dia berjalan sesuai instingnya.

Dia tiba di rooftop dan melihat kedua orang tuanya di ikat dan di dudukkan di kursi.

Sedangkan yang lain entah dimana El tidak tahu,yang El lihat di depannya ini hanya Daddy dan mommy nya.

Tapi yang bikin El bingung,El melihat ke arah tangan mommy dan Daddynya yang di ikat namun dengan simpul yang sekali sentakan akan terlepas,dia tahu,sepertinya ada yang tidak beres,ketika dia sedang melangkah dia di kejutkan oleh sebuah suara,seperti suara tembakan.

Dor

El melihat ke belakang dan ternyata di sana ada opa dan yang lainnya,lampu menyala dan El dapat melihat semua orang berada di sini termasuk kedua sahabatnya.

Muka El seketika berubah menjadi datar.

"Happy birthday to you Baby El" teriak mereka.

"Loh kamu kenapa sayang?" Tanya bunda

"Iya kok diem aja sih,anak mom kenapa hm?" Tanya mom Lia

"Nggak suka yah?" Kini Daddy Exel yang bertanya.

"Kita mikir bikin ginian susah loh El masa Lo nggak suka sih?
Seenggaknya hargain dong" ucap Jio,dia jadi sedikit kesal karena mereka memikirkan ini semua matang-matang dan masa El nggak suka?!
Mereka yang berada di sana menatap Jio tajam.Membuat Jio menyadari ucapannya.

El menghela nafaf sebelum opa berbicara dia menyelanya terlebih dahulu.

"Bukan nggak suka Ji,Lo nggak tau seberapa khawatirnya gue waktu salah satu bodyguard mansion bilang kalau kalian di bawa sama orang yang nyerang mansion.
Kalau gue nggak punya musuh mungkin gue akan tahu kalau ini kejutan,karena nggak biasanya kalian acuh ke gue.
Tapi masalah nya musuh gue banyak kalau Lo mau tau,dari para pebisnis bahkan mafia sekalian Jio,
Gu kira kalian di bawa sama—" El berhenti berbicara saat sadar bahwa emosinya hampir membuka sesuatu yang belum bisa ia kasih tahu kepada mereka.

Sedangkan mereka yang mendengar mengernyitkan dahi atas perkataan El,
Mungkin kalau El bilang musuh keluarganya mereka tidak akan bingung,tapi ini El bilang musuhnya.
Garis bawahi musuhnya.

"Di bawa sama?"tanya Aglar sambil menaikkan satu alisnya.

"Hah,nggak lupain aja"

"El jujur sama Daddy " ucap Exel dingin (mode es)

"Maaf tapi El belum bisa kasih tahu kalian"

"Tapi El yakin suatu saat kalian tahu siapa El"

"El-"

"Ini ulang tahun El kan,masa di rayain di sini nggak keren amat,horor Yang ada"
Mereka tahu El ingin mengalihkan pembicaraan.

"Ayok kembali ke mansion"ajak Oma

"Ngapain?" Tanya El

"Y ngerayain ulang tahun kamu lah sayanggg" jawab ayah Kai(?)

Sebelum mereka pergi,El menanyakan sesuatu kepada mereka.

"Terus para bodyguard itu?"

"itu mah ide dari Daddy kamu" jawab papa(?)

"Iya, katanya biar kamu percaya,dan panik"
Lanjut Tika (Cantika).

ELZYANO (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang