Cuma kisah pendek lisa sama para imam komplek Calandra.
"heh walaupun gue pindahan dari solo gue ga bisa bahasa gaul kaya lu pada ye!"
"Astaghfirullah, taheer..."
"ck, lu mau punya pacar sholeh? lah ga salah? lu lagi nyari babi tapi halal? gila k...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Satu tahun yang lalu keluarga mahendra memutuskan untuk masuk kedalam agama Islam. Bukan karena apa. Mereka cukup banyak belajar dari agama Islam. Dan satu keluarga itupun setuju. Kalo kata orang sih 'mualaf'
Awalnya mereka iseng aja dateng ke acara isra mi'raj di perkampungan mereka. Eh mereka malah nikmatin. Dan disitulah mereka jadi jatuh cinta pada pandangan pertama sama agama Islam. Mereka belajar banyak.
"Iya bund" gadis cantik berambut pirang yang biasa disapa lisa itu jalan perlahan menyusuri tangga.
"Ck kebiasaan!" decak lisa saat melihat pintu terbuka menampilkan kedua adiknya asik bermain game.
"Dek kok belum di packing sih? Udah jam berapa ini? Subuh kita berangkat"
"Inggih mba"
"Inggih inggih nanti ga di kerjain"
"Hm"
"Weleh juancok! Barangmu iku akeh loh toh yo ndooooo!!!"
Bahkan si kembar kalo udah liat lisa marah langsung kerja. Mereka buru-buru beresin barang mereka dengan lisa duduk dikasur dan perhatiin semuanya.
"Ojo nesu nesu mba... Dadi tua m-"
"Diem! 3 jam lagi harus udah beres! Abis itu kalian tidur!"
Brak
Si kembar kaget dan ngekus dadanya sabar. Salah mereka juga sih...
"Mba lisa kapan nikahnya sih?jadi biar ga marah-marah mulu"
"Gila kali lu, mba lisa umur nya aja baru 19 tahun"
"Ya... Siapa tau ada yang ngelamar mba lisa tiba-tiba gitu...
"Eh semoga aja di jakarta ada yang mau lamar dia
"Hmm"
Besok paginya abis sholat subuh keluarga besar mahendra langsung berangkat ke Jakarta. Setelah mereka salaman sama tetangga.
"Ayah, kita emang pindah ke daerah mana?" tanya Hendra
"Jaksel, komplek Calandra"
"WOAHHH SERIUS?!" ujar mahen heboh siapa sih yang ga tau komplek Calandra?! Itu komplek viral banget di tiktok.
"Iya, kebetulan bunda sama ayah ada rezeki lebih. Jadi kita beli satu rumah disana. Untung kita dapet. Itu rumah tinggal satu"
Lisa cuma diem aja mainin tab nya, dia juga ikut campur ya beli itu rumah di komplek Calandra. Patungan dia tuh sama ayah bunda.
"Mba lisa juga ikutan kok"
"Aku heran deh, mba lisa kan kerjaan nya cuma mainan tab doang. Kok bisa dapet duit banyak?"
"Yeee blegug!" lisa noyol Hendra "tab bukan sembarang tab. Gini-gini mba jual desain ya"
"Kamu juga makan duit mba kan"
"Iya sih..."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
12 jam keluarga mahendra nempuh perjalanan menggunakan mobil pribadi. Akhirnya sampai juga.
"Huwaaaa pantat Hendra tepos!!!"
"Wah lumayan sih harga 1M" celetuk lisa, halamannya gede terus dalem rumah juga nyaman. Sayangnya ga ada garasi aja sih. Tapi mobil bisa di taro di lapangan khusus. Udah di sediain sama komplek Calandra
"Huraaaaa! Nyaman banget. Hendra sama mahen kayanya betah deh" mahen emang anaknya terlalu hiper sedangkan Hendra kek patung.
"Kamar anak-anak ada di atas" lisa bawa tas kecilnya. Sedang mahen bawa koper milik sendiri Hendra lebih milih bawa koper sendiri dan milik lisa. Emang yang laknat itu mahen doang.
"Mba katanya mayoritas warga disini islam semua ya?" tanya Hendra
"Iya, 98%, 2% nya nona islam"
"Disini katanya juga ada pesantren khusus anak komplek. Mba udah daftarin kalian berdua. Kalian wajib ya."
"Loh mba?"
Lisa natap Hendra sekilas "mba ikut pemuda/i masjid. Mba juga udah ga bisa masuk. Umur mba di atas 18 tahun"
"Ohh..."
Dan di akhiri mereka beberes.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
