NOTE :
Semua hal yang berhubungan dengan masalah medis dicerita ini hanyalah imajinasi penulis. Maaf jika tidak sesuai dengan ilmu medis yang sesungguhnyaHappy reading
.
Hari sudah hampir sore tapi Jeno dan Shotaro belum kembali. Jaemin mulai khawatir, ia ingin pergi mencari tapi Yizhuo tidak mau lepas dari Jaemin
"Chenle-ya ada apa dengan anakmu, dari kemarin tidak mau melepasku bahkan saat aku ke kamar mandi saja dia menangis" ucap Jaemin bingung
"Mungkin dia merasa, kamu akan pulang ke Seoul" jelas Chenle
"Zhuo-ya, aunty akan mencari samchonmu dulu, sebentar saja nanti aunty akan menggendongmu lagi"
Seolah paham dengan apa yang di katakan Jaemin, Yizhuo akhirnya mau berganti gendongan ke mamanya
Jaemin melangkah keluar rumah "noona, aku ikut" Sungchan berlari menyusul Jaemin
Jaemin dan Sungchan menyusuri jalan setapak menuju sungai tempat kesukaan Jeno, Jaemin tau karna Jeno beberapa kali mengajaknya kesana saat pulang ke Jeonju
Langkahnya terhenti saat melihat dari jauh Jeno dan Shotaro sedang berciuman. Ia memejamkan matanya, ternyata rasanya sesakit ini saat melihat orang yang kita cintai mencium orang lain secara langsung. Walaupun Jaemin pernah melihat Jeno berciuman dengan wanita lain tapi kenapa ini lebih sakit
Sungchan yang melihatnya juga langsung emosi dan berencana mendekati mereka, sampai sebuah tangan yang lembut memegang lengannya
"Biarkan saja, kita pergi dari sini" ucap lembut Jaemin
"Tapi noona, mereka berdua" Sungchan benar benar emosi
"Kita pergi saja" Jaemin menarik Sungchan pergi dari sana
Mereka berdua berjalan untuk kembali pulang "Sungchan-aa rahasiakan apa yang kita lihat tadi"
"Noona?"
"Aku mohon"
Mau tidak mau Sungchan menuruti Jaemin, walaupun hatinya benar benar sakit melihat perempuan yang ia cintai mencium pria lain
.
Jeno melepas ciumannya pada Shotaro saat menyadari kesalahannya "maaf, Sho"
"Oppa apa kamu menyukaiku?" Jeno tidak menjawab pertanyaan Shotaro "jawablah oppa"
"Apa perlu ku jawab setelah permintaan maafku?"
"Kak Nana tidak akan marah kalau oppa menyukaiku"
"Kita pergi dari sini, ini sudah sore. Kita harus kembali ke Seoul" Jeno berbalik dan mulai berjalan menjauhi Shotaro
Shotaro menghela nafas dan mengikuti Jeno berjalan pulang
KAMU SEDANG MEMBACA
Love is like that (Nomin GS) END
Fanfiction"Aku minta maaf, sungguh aku minta maaf. Aku janji tidak akan mengulanginya lagi. Aku janji" -Ljn "Berkali kali memukulmu pun percuma, laki laki brengsek sepertimu tidak akan mengerti" -Hrj "Na, apa kamu yakin Jeno bisa berubah?" -Lhc "Aku lelah Jen...