UNTUK NAURA

TUJUH

HARI ini Naura tidak ada jadwal kuliah jadi ia tidak pergi ke kampus. Naura memilih menghabiskan waktu nya dirumah bermain bersama kucing-kucing nya.

Masih ingat rencana Altair dan Naura yang ingin mengawinkan kucing mereka? Yaa itu berhasil. Jennie sudah melahirkan tepat saat beberapa hari kepergian Altair tapi sayang nya Jennie tidak selamat, setelah melahirkan tiga anak-anak kucing yang lucu Jennie mati.

Naura berfikir Jennie pergi menyusul Altair mengingat bagaimana hubungan kedua nya apa lagi Jennie adalah kucing kesayangan Altair mungkin Jennie ingin menyusul tuan nya.

Jennie melahirkan tiga anak kucing yang Naura beri nama Alta, Milan, dan Alean. Nama yang Naura ambil dari nama Altair, yaitu Altair Maxmilan Aleandro.

"Kalo aja kamu masih ada Al pasti kamu seneng banget mereka adalah kucing-kucing yang sangat lucu" Ucap Naura sambil memberi makan ketiga kucing nya

"Harus nya kita rawat mereka sama-sama" Masih jelas diingatan Naura kalau Altair lah yang paling semangat menjodohkan mereka untuk menghasilkan anak-anak kucing yang lucu.

"Kamu pergi Jennie juga pergi" Lanjut Naura

Semua kenangan nya bersama Altair hanya tinggal kenangan Naura hanya bisa mengingat semua kenangan itu tanpa bisa mengulang nya lagi.

"Naura" Naura yang sedang mengelus kucing nya menoleh mendengar itu

"Iya Mah" Ternyata itu adalah Gita, Mamah Naura.

"Ada orang yang mau ketemu kamu didepan" Ucap Gita

Kening Naura berkerut "Siapa?"

"Kamu lihat sendiri aja dia udah nungguin kamu" Naura mengangguk menjawab pertanyaan Mamah nya melangkah kedepan untuk melihat siapa yang ingin bertemu dengan nya

Setelah sampai didepan Naura melihat seseorang yang sedang berdiri memunggungi nya seperti nya Naura kenal siapa laki-laki itu.

"Ada apa?" Tanya Naura membuat laki-laki itu berbalik badan

Benar dugaan Naura setelah melihat laki-laki itu berbalik. Laki-laki itu adalah Lintang dan untuk apa Lintang kerumah nya?

"Kemarin sama siapa?" Tanya Lintang membuat Naura bingung

"Maksud nya?"

"Kemarin"

"Kemarin kenapa?" Naura benar-benar tidak mengerti maksud Lintang

"Pulang" Jawab Lintang singkat

"Lintang tolong kamu kalo ngomong jangan setengah-setengah aku ga ngerti maksud kamu" Ucap Naura sedikit kesal

"Kemarin pulang sama siapa?" Tanya Lintang lebih jelas

Naura menatap Lintang aneh untuk apa Lintang menanyakan hal itu? Apa mungkin Lintang melihat nya kemarin?

"Kenapa nanya gitu?" Tanya balik Naura

"Mau tau" Kata Lintang datar

"Untuk apa kamu tau, emang kamu siapa?" Lintang terhenyak kata-kata yang diucapkan Naura memang sederhana tapi cukup menusuk

"Maaf" Setelah mengtakan itu Lintang pergi meninggalkan Naura begitu saja membuat Naura menyerit bingung

"Lintang" Panggil Naura membuat Lintang menghentikan langkah nya menengok ke belakang.

"Kamu kesini cuma buat nanya itu?" Tanya Naura

"Lupain aja" Setelah itu Lintang benar-benar pergi meninggalkan rumah Naura

Naura menatap Lintang heran sekaligus bingung ada apa dengan Lintang? Ia datang jauh-jauh kerumah Naura hanya untuk menanyakan hal yang tidak penting? Naura benar-benar tidak mengerti.