23

778 63 10
                                    

"Lily kalo ada apa apa langsung kabarin ya, gue sama Win mungkin pulang agak maleman" Kata Bright sambil ngambil kunci mobil dan natap Lily yang nganggukin kepala.

"Jangan pergi kemana mana loh ya kamu" kata Win senyum sambil ngusap pundak Lily.

"Iyaa siap, kak Win sama kak Bright hati hati di jalan yaa" kata Lily senyum sambil natap Bright dan Win gantian.

"Iya, gue berangkat dulu byeee" kata Bright dan gandeng tangan Win sambil jalan keluar dari mansion.

"Aku udah chat mamah katanya di rumah ada Arsen yang lagi main, kamu gapapa?" Tanya Win sambil masuk ke dalam mobil dan pasang seatbelt.

"Males aku lah, aku tunggu di dalam mobil aja" Jawab Bright senyum sambil mulai jalanin mobilnya dan jalan ke arah orangtua Win.

"Yaudah, muka kamu jangan kesel gitu dong sayang" kata Win senyum sambil ngusap paha Bright.

"Iya nih senyum aku" kata Bright senyum dan sekilas cium bibir Win, kemudian fokus nyetir lagi.

"Dasar, kesempatan dalam kesempitan" kata Win ketawa sambil nepuk pundak Bright yang ikutan ketawa.

Setelah melakukan perjalanan selama satu jam setengah, mereka pun sampai di depan rumah orangtuanya Win.

"Tuh kan bener ada mobilnya Arsen, aku masuk dulu ya sayang" kata Win sambil natap Bright yang nganggukin kepala.

"Iyaa" kata Bright senyum sambil mencium bibir Win dan melumatnya beberapa kali.

"Mmhh.. sayang mah" kata Win malu sambil keluar dari mobil dan lari masuk ke dalam rumahnya.

....

"PIPIHH" teriak Bian begitu melihat keberadaan Win di depan pintu sambil senyum.

"Eh? hai Win" Kata Arsen senyum sambil ngelambai tangan ke arah Win.

"Hai Arsen, Bian grandma kemana?" Tanya Win sambil natap Bian yang duduk di pangkuan Arsen.

"Ada di kamar mandi lagi cuci baju, oh iya kemaren makan cake dari aku gak?" kata Arsen sambil natap Win yang nganggukin kepala.

"Itu dari kamu? Iya aku makan kok enak hehe, Bian kamu mau ikut pulang gak? Ada papah di depan" kata Win sambil duduk di atas sofa dan gak lama mamahnya pun keluar dari kamar mandi.

Padahal mah cakenya semalem dibuang sama Bright diem diem pas semua orang di mansion lagi pada tidur.

"Eh Win.. Keenan ada di kamar tuh lagi tidur" kata mamahnya sambil duduk di sebelah Win sambil senyum.

"Aaa aku ke Keenan dulu ya mah, kangen banget" kata Win sambil senyum dan lari naik tangga dan kamar.

"Keenan siapa tan?" Tanya Arsen bingung sambil natap mamahnya Win.

"Adeknya Bian sen" Jawab mamahnya Win sambil senyum dan Arsen pun nganggukin kepala.

"Grandmaaa Bian mau ikut pulang ya boleh ya" kata Bian sambil turun dari pangkuan Arsen dan natap mamahnya Win.

"Iya beresin bajunya gih ganteng" kata mamahnya Win senyum sambil ngusap rambut Bian yang nganggukin kepala dan naik tangga ke kamarnya.

"Mah Win kemana?" Tanya Bright yang tiba tiba masuk ke dalam rumah dan salaman sama mamahnya Win.

"Lagi liat Keenan.. makin sehat aja kamu ya Bright" Jawab mamahnya Win sambil ngusap lengan Bright.

"Iya nih mah aduh masakan Win enak enak semua sih" Kata Bright senyum sambil ngelirik ke arah Arsen yang lagi natap Bright dan duduk di sofa sebelah mamahnya Win.

Mr. & Mrs. [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang