Pagi ini mereka semua sudah berada di meja makan untuk menuntaskan rasa lapar nya
Anna sedari tadi heran dengan sikap yaya yang selalu diam, biasanya dia yang akan ribut,Tapi hari ini dia seakan bukanlah yaya.
"Kak, yaya aneh gak si" Sahut Anna berbisik.
Fiona pun melihat ke arah yaya yang sedari tadi memainkan nasinya sambil menunduk.
"Iya ya,sadgirl kalii" Sahut fiona, iya pun melanjutkan makannya.
Anna terus menatap yaya dengan sendu.
"We gimana ntar siangan kita mandi sungai" Sahut leo.
Mereka semua pun lantas menoleh ke arah leo.
"Gk! Gue gak bisa kalo siang,Anna lagi hamil dia gak boleh kepanasan"balas Vano sambil mengunyah makanannya.
Anna yang sedari tadi menyuapi leon pun menatap Vano kesal,selalu saja seenaknya, padahal dia juga mau ke sungai.
" Gimana kalo sekitar jam empatan aja,soalnya kan udah gak panas banget"Tambah ariel.
Liona dan Revo pun lantas menganggukan kepalanya.
"Yauda ntar sorean ya"Ujar leo.
"Yoi"sahut mereka semua.
•••
Sedari tadi Anna benar benar kesal dengan perilaku Vano, yang benar saja, padahal mereka hanya ingin ke sungai,bukan jalan jalan ke kutub selatan, tapi mengapa Vano memberikan Anna baju musim dingin?.
" Kak vano!! Kita itu cuman main ke sungai kak!!! Bukan jalan jalan ke Antartika, yakali Anna pakai kaya gini, di luar aja panas kayak gitu, ya gerah lahh"geramnya.
"Mangkanya Anna!! Cuaca panas kayak gini kamu harus pakai baju yang tebal,biar dede nya gak kepanasan" Omel Vano, sambil membawa baju tersebut.
Anna menggeleng gelengkan kepalanya kesal,suami nya ini apakah bodoh?.
"Kak!!!" Marahnya.
"Diam Anna, pakai atau kaka hukum"
Leon sedari tadi hanya menyimak perdebatan orang tuanya toh dia suka seperti di Indosiar pikirnya.
"SETERAH KAKAK!!" teriaknya, ia pun langsung memakai baju tersebut.
•••
"Lo pada dah siap semua" Tanya Ryan.
Mereka semua pun langsung mengangguk kan kepalanya.
"Oke gass"
Yaya yang sedari tadi terdiam pun sontak terkejut melihat Anna yang baru turun,tunggu? Emangnya mereka ingin bermain salju?.
"Na kamu ngapain pake baju kayak gini" Tanya fiona.
Anna menatap Vano kesal,Vano yang baru turun bersama leon punya hanya diam seakan tidak ada masalah.
"Biasa kak, olgil ngasi aku baju kek gini" Ucap Anna sini, ia pun segera berlari dari sana.
"ANNA TINGGU, SIAPA YANG NYURUH KAMU LARI!!" Sentak Vano, ia pun langsung menggendong leon dan berlari mengikuti anna.
Sedari tadi Ryan terus menatap yaya dengan sendu, apa caranya salah? Tapi sungguh ia begitu mencintai gadis remaja ini,tanpa Ryan sadari,yaya menatap intens matanya, Ryan pun dengan cepat memalingkan wajahnya ke arah lain.
"Yauda yok kita susul mereka" Ajak ariel,yaya pun mengangguk, dan langsung mengenggam Tangan ariel.
•••
"Gilee pemandangannya bukan main" Seru leo.
Mereka saat ini sudah sampai di tepian sungai,airnya begitu jernih, suara arus terdengar begitu deras,terlihat sangat banyak anak kecil yang bermain di sungai tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LITTLE WIFE
Teen Fiction"Anna Lain kali hati hati ya sayang,jangan nakal,kamu aktif terus udah tau ada dede masi aja gitu" "Gkda gkda,kamu di rumah aja atau kakak kurung!" "Kakak sayang anna,Kalo anna pergi,ajak kakak sama dede juga ya" "Jangan nelungkup sayang,dedenya keg...
