chapter 2(laporan)

748 183 62
                                    

🌻Happy reading guyss 🌻

ILLIYANA POV

Setelah sampai rumah aku langsung masuk kamar dan mandi.

Selesai mandi aku langsung mencari ponsel ku untuk ngabarin Ke Al kalo aku udah sampai rumah,jangan sampai lupa kalo lupa bisa ngomel-ngomel gak jelas kayak emak-emak kompleks.

pernah seminggu yg lalu aku pulang sama Airin temen ku
sepulang sekolah aku GK langsung pulang aku mampir dulu ke tukang bakso langganan ku kalo lagi males makan.setelah aku makan bakso langsung pulang dan ngantuk soalnya ke kekenyangan langsung tidur

Lagi enak-enak tidur eh di bangunin Ama getaran Handphone ku yg GK mau diem dan ternyata puluhan misscall dan SMS dari Al,dan aku baru ingat kalo aku belum ngabarin dia dari pulang sekolah dan bener dugaan ku dia ngomel-ngomel non-stop sabar illyana.

Hony aku udah nyampek nih.pesan ku ke Al

1 menit

2 menit

3 menit

Udah makan belum yank .isi pesan dari Al

Belum hony bentar lagi aku makan kok.pesan gw ke Al

SEKARANG gk ada nanti-nanti.isi pesan Al

Aku hanya memutar mata ku malas.iya hony.pesan ku ke Al

Aku pun langsung turun kebawah menuju dapur

"Bik pada kemana kok sepi,"tanya ku ke bik Narti

"Ohh tadi nyonya lagi ada arisan non kalo mas Bagas keluar lagi setelah nganter non pulang,"ucap bik Narti

"Ohh bik tadi masak apa?,"tanyaku ke Bu Narti

"GK masak non soalnya tadi nyonya bilang GK ada orang,jadi bibi GK masak,"ucap bik Narti

"Ya udah deh Illy mau masak sendiri kalo gitu,"ucap ku sambil melangkah ke kulkas

"Biar bibik aja yg masakin,non mau makan apa,"ucap bi Narti

"GK usah biar Illy aja lagi pengen masak soalnya,"ucap ku

Tak butuh waktu lama masak kan ku pun jadi dengan menu andalanku nasi goreng sosis

Aku langsung melahapnya sampai tandas dan tak lupa aku mencuci piring kotor tadi dan bergegas ke kamar untuk tidur uhh capek sekali hari ini.

AUTHOR POV

Dilain tempat Aliandra dan Genk nya sedang ngobrol tentang masalah kemarin,anak SMA sebelah dengan beraninya menantang Aliandra untuk berhadapan dengannya satu lawan satu

"Cihh sombong sekali dia,apa maunya,"ucap Aliandra sedang menyandarkan tubuhnya ke sofa dengan dua kancing seragamnya terbuka

"Katanya sih dia mau ajak Lo satu lawan satu,"ucap defran

"Atas dasar apa dia menantang gw,"ucap Aliandra dengan tatapan nyalangnnya

Tidak ada yg berani bersuara defran dan Rio sama - sama diam tak bersuara

"Apa kalian gk punya telinga,"ucap Aliandra sambil menggebrak meja di depannya.

"Bukan gitu Al si Rendi mau tau seberapa hebatnya elu,"ucap Rio

"Kapan dan dimana gw harus temuin dia,"ucap ALIANDRA

"Nanti malam tempat balap liar biasanya,"kata defran

"Ok gw bakal ke sana nanti,"ucap ALIANDRA sambil keluar markas.

Aliandra orang yg paling benci dengan adanya penindasan tak seorang pun berhak untuk menindas ya apalagi orang tersayangnya tak segan-segan dia akan menghabisi orang yg berani mengganggu ke tenaganya.

Laki-laki yg dibesarkan dengan kekuasaan tak heran jika dia bisa melakukan apapun yg dia mau.

Sesampainya di rumah ALIANDRA langsung ke kamar nya untuk beristirahat namun dia baru ingat kalo kekasihnya itu sangat sulit untuk makan dengan tergesa-gesa dia mencari ponsel dan menelpon gadis tercintanya itu.

Setelah beberapa misscall tetap tak ada jawaban semakin menambah gusar ALIANDRA,apa dia lagi tidur? Tapi tumben kalo pun tidur biasanya dia pasti angkat telpon ku? Itulah pertanyaan-pertanyaan yg ada dibenaknya.

Tak terasa diapun terlelap dengan posisi terlentang dia atas kasur besarnya itu.

Hai guyss gimana sama alurnya semoga kalian sukaa ya

Thanks all:)

KEMBALI ASING Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang