Seperti pelangi yang tidak akan timbul jika tidak ada hujan, maka seperti itu juga kisah persahabatan Indy, Nada dan Imma atau Trio Pentol Korek julukan nya.
Dimana mereka harus di hadap kan dengan berbagai konflik di luar nalar, dan bahkan mereka h...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
Kini hari pun telah berganti malam, malam yang sunyi serta sapuan angin yang menghanyutkan.
Di rumah nya, Nada memutuskan untuk pergi ke balkon atas, dia berniat untuk menikmati angin malam hari ini. Tapi, tidak sepenuhnya begitu, di benaknya masih terus kepikiran akan kejadian di sekolah dan ancaman Maila tadi.
"Kenapa sih perasaan gue gak enak banget,"
"Dari pulang sekolah tadi kepala gue pusing gara-gara ini,"
"Semoga gak terjadi masalah yang aneh-aneh lagi, gue capek.." ucap Nada berturut-turut.
Kemudian Nada hanya diam duduk melamun di balkon tersebut, setelah beberapa lama termenung seperti itu, otak nada tiba-tiba memberikan ide untuk menelpon kedua teman nya, Indy dan Imma.
Pikirnya, mungkin dengan menelpon mereka dan mengobrol sebentar, bisa membuat perasaan nya itu jauh lebih baik.
PANGGILAN TERHUBUNG
Nada : "Hallo gais, kalian lagi ngapain?"
Imma :"Kenapa Nad? Gue lagi gak ngapa-ngapain, cuma rebahan aja"
Indy : "Gue lagi drakor-an woi, ganggu aja. Ada apa sih malem-malem begini?!"
Nada : "ya ampun iya bentar aja kok, gue cuma lagi gak tau aja mau ngapain"
Indy : "Yaelah, Lo kan bisa nonton TV kek, makan kek, atau kayang situ trus sekalian salto di kamar, tanggung nih gue nonton nya"
Nada : "Ntar dulu, gue mau ngomong serius, perasaan gue dari balik sekolah tadi tuh gak enak banget"
Imma : "Gak enak gimana?"
Indy : "Hadeh, kebiasaan dia mah, suka galau-galau gitu trus pusing sendiri kan"
Imma : "Emang kenapa sih? Mikirin Maila sama Faiza itu?"
Indy : "Fans banget lo yah mikirin mereka mulu"
Nada : "Gak gitu, ya gue takut aja bakal ada kejadian anehlagi kayak sebelum-sebelum nya, apalagi kalian tau sendiri deh Maila sama geng nya itu gimana.."
Indy : "Udah deh gak usah di pikirin banget, Santai. Kita hadapin sama-sama kalo memang ada apa-apa nanti, kayak biasa nya kan?"